PART2

3.6K 287 6
                                    

Matahari kini sepenuhnya terbenam menandakan bahwa malam tiba, Ashel sedari tadi terus menggenggam Handphonenya terlihat terus berusaha menelepon seseorang. Benar saja Ashel sedang menghubungi Aldo yang tak kunjung mengangkat teleponnya, tentu saja hal itu menambah kesedihan Ashel.
Gadis itu terlihat sangat lelah dan ia berusaha memejamkan matanya dan berusaha menerima kenyataan pahit bahwa hubungannya kini bener-benar akan berakhir.

Kini malam pun berganti menjadi pagi, Ashel terlihat sudah siap untuk berangkat. Sepanjang perjalanan gadis itu tak banyak bicara, ia terus mengarahkan pandangannya ke jalan yang mereka lalui, Mommynya yang tahu betul keadaan putri kesayangannya itu merangkul gadis itu, berusaha menenangkan putri semata wayangnya itu dengan pelukannya.

Satu bulan telah berlalu, Ashel yang akan segera memasuki sekolah yang baru tengah mempersiapkan dirinya dengan baik, mengerahkan semua tenaganya untuk memulai hal yang baru dalam hidupnya.

Lalu bagaimana dengan Aldo yang kini hilang kabar bak ditelan bumi? Tentunya Aldo juga sama seperti Ashel, tengah mempersiapkan diri untuk memulai aktivitasnya disekolah yang baru, berusaha melupakan semua kejadian
yang menyakiti hatinya.

***

Hari ini adalah hari pertama Ashel mengikuti ospek di SMA 48 Jakarta, kini Ashel tengah memakai semua perlengkapan ospek dan berjalan menuju gerbang sekolah. Ditengah perjalanan ia hampir saja terjatuh, beruntung ada seorang yang berhasil menarik tangannya.

"Makannya kalo jalan hati-hati" Ucap orang yang menolongnya..
Ashel yang mendengar perkataan itu segera membalikkan badannya ingin berterima kasih, dan betapa terkejudnya ashel melihat bahwa orang itu adalah Zee. "Zee.... " Ucap ashel kegirangan sambil memeluk lelaki yang bernama Zee itu.

Zee adalah sahabat kecil Ashel, mereka berpisah sejak kelas 1 SMP dimana saat itu zee akan pindah ke Jakarta karna tuntutan pekerjaan ayahnya.

"Ashel... " Ucap zee dan membalas pelukan ashel

"Zee kamu apa kabar? Udah lama tau ga ketemu, kangen banget"

"Kamu sekolah disini juga? Kirain kmu masih dibandung cel! "

"Ga zee, seminggu yg lalu aku pindah ke Jakarta, ihhh seneng bgt tau zee"

"Ini mau kangen kangenan gini trus sampe Kka panitia nyuruh kita jln jongkok cel? " Tanya zee sambil tertawa

"Ihh iya zee, ayo buruan masuk" Sambil narik tangan zee

Kini Ashel terlihat bahagia bertemu sahabatnya, ospek pun dilaluinya dengan senang hati selama seminggu dan kini mereka resmi menjadi siswa SMA 48 Jakarta. bukan hanya itu, kini Ashel pun sudah menemukan teman barunya dan bahkan mereka sekarang secircle. Marsha si gadis yang hobby ngegame, kathrina si cerewet dan indah si yang paling kalem diantara mereka.
Dan kebetulan mereka semuanya sekelas 10 IPA 1. Dan bagaimana dengan zee? Zee tidak sekelas dengan Ashel, zee berada di kelas 10 IPA 2.

***

Rasanya waktu berputar sangat cepat, putih biru benar-benar sudah berganti menjadi putih abu-abu, lingkungan baru dan teman teman baru.

"Sayang, sarapan dlu sini" Teriak mommy Ashel.
"Iya mom" Ashel pun segera keluar dari kamarnya menuju ke meja makan dan menyantap roti yang ada dihadapannya.

Senjaku(AshAdel) Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora