14

2.8K 489 128
                                    

Haloooo, Kalo kalian suka sama cerita aku tolong Vote dan Komen yaa, supaya aku semangat buat nulis dan update- Diii🐰🐰🐰

.

.

.

.

Sorry for typo

.

.

.

.

Hope you like it😊😊😊

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.




Yasha memasuki kamar Haira, kedua tangannya memegang sebuah nampan berisi semangkuk bubur dan segelas air untuk Kakaknya yang sedang sakit itu.

Ini sudah malam dan Haira tidak mau makan sejak pagi tadi. Jujur saja hati Yasha terasa teriris melihat kondisi sang Kakak yang seperti ini, walaupun Yasha tidak mengerti apa penyebab Haira sampai bisa seperti ini.

Yasha hanya mengetahui bahwa sang Kakak kemarin pulang dalam keadaan basah kuyup dengan Mada.

"Kak makan yuk, udah malam loh tapi Kak Haira belum makan apa-apa" Ucap Yasha.

Sebelumnya tadi Ruby, Sasha, dan Kristal juga sudah berusaha membujuk Haira untuk makan tapi gadis itu menolak.

"Kakak gak laper Yas, bawa keluar aja" Ucap Haira dalam kondisi tertidur dan membelakangi pintu kamarnya.

"Kak jangan gini, nanti kalau Ayah tau, kakak bisa kena marah" Ucap Yasha.

Haira sedikit menengok ke arah Yasha "Ah iya, Kakak lupa. Kita bukan Gemma" Ucap Haira tersenyum kecut.

"Tapi gapapa Yas, Kakak udah gak takut lagi sama Ayah. Kakak udah capek hidup dikekang. Kakak udah capek gak diperlakukan adil sama Ayah" Ucap Haira kembali.

"Kak" Lirih Yasha ikut merasakan terlukanya Haira saat mengucapkan hal tersebut.

"Bawa keluar aja Yas, Kakak cuma mau istirahat" Ucap Haira.

Yasha akhirnya menyerah, ia memilih menurut dan membawa nampan itu keluar dari kamar Haira. Tepat di depan kamar Haira, Yasha menemukan sahabat-sahabat Haira yang baru saja datang.

"Tolongin Kak, Kak Haira gak mau makan dari tadi pagi" Ucap Yasha memberikan nampan tersebut pada Yeva.

Yeva menerima nampan tersebut "Gue pastiin Haira bakal makan malam ini" Ucap Yeva, menenangkan Yasha agar tidak sedih.

Haira masih berbaring membelakangi pintu, pikirannya melayang karena kejadian kemarin. Kenapa rasanya sangat sakit sekali setiap mengingat penolakan Mada padanya.

Haira tahu dirinya sudah ditolak oleh Mada, tapi jujur saja Haira masih belum menemukan alasan yang tepat dan logis mengapa Mada menolak dirinya seperti itu.

COMPLICATED [NCT GS]Dove le storie prendono vita. Scoprilo ora