🌷My Lily🌷 || Taelice || END

46 ** Jeon **

Hay Sahabat Firosa

Tak terasa sudah mencapai 10,3k pembaca
Terimakasih yang sudah mampir dan memberikan Vote serta komennya
Aku sangat menghargainya

Sekali lagi terimakasih

Ikuti terus dan enjoy reading

Love U All

💜💛💜💛

🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹
.
.

Jeon merasakan sentuhan lembut pada bahunya, dia melihat kearah pemilik tangan itu. Seorang wanita cantik memakai pakaian dokter tersenyum manis padanya, diapun membalasnya dengan senyuman, lalu dia membiarkan wanita itu duduk di sampingnya.

"Apa aku sudah melakukan hal yang benar?" Tanya Jeon seraya menunduk.

"Kalau aku bilang tidak, apa kamu mau merubah keputusan mu?"

Perkataan wanita itu membuat Jeon menoleh kearahnya.

"Maaf .. seharusnya kamu membuka hatimu untuk Tzuyu, dan kamu bisa bahagia bersamanya dan anak kalian."

Jeon menggeleng cepat.

"Aku tak bisa , sungguh .. jika bersamanya , bayangan rasa bersalahku pada Lily akan selalu menghantuiku, aku tak mau itu, sungguh tak adil bagi Tzuyu." Ujar Jeon merasa.

"Dan aku juga tak mencintainya."

Ucapan Jeon mampu membungkam wanita itu, dia tak bisa berkata apa apa lagi, bukan kapasitasnya untuk memaksakan kehendak pada pria itu.

"Aku menerima tawaranmu Mina."

Wanita yang dipanggil Mina itu terlihat sedikit terkejut, namun matanya menyiratkan kebahagiaan.
Mina adalah seorang dokter spikiater.

Sudah sebulan lebih ini Jeon berkonsultasi padanya, awalnya di sangat terguncang mengetahui hubungan Lily dan Victory, dia merasa hidupnya sudah benar benar hancur, kehilangan wanita yang sangat dicintainya, dan bodohnya itu karena kesalahan dirinya sendiri, itulah mengapa dia didera rasa penyesalan yang sangat dalam, hingga hidupnya begitu kacau dan mengganggu spikologis nya.

Jae yang tidak tega melihat kondisi Jeon mengusulkan padanya agar datang ke spikiater, awalnya Jeon menolaknya, namun berkat kesabaran Jae akhirnya pria itu bersedia berkonsultasi ke dokter spikiater.

Namun hubungan keduanya menjadi sangat dekat karena pertemuan mereka yang intens, Jeon merasa dia sangat nyaman berbicara dengan dokter Mina, dia bisa mencurahkan Semua perasaan, unek unek bahkan kesedihan dan kemarahan, penyesalan serta kekecewaan pada diri dan hidupnya dengan gamblang , dan dokter Mina membantunya agar  perlahan keluar dari semua itu.

Itulah mengapa kini hubungan keduanya semakin dekat , hingga dokter Mina menawarkan pekerjaan pada Jeon di Jepang, tepatnya di sebuah perusahaan milik keluarga dokter Mina, dan sekarang dia menerima tawaran itu

"Apa kamu yakin? " Tanya  dokter Mina memastikan, Jeon mengangguk pasti.

"Aku yakin Mina, bantu aku melupakannya." Ujar Jeon dengan Lirih, namun sorot matanya yang menatap dokter cantik itu menyiratkan kesungguhan.

Dokter Mina menggenggam tangan Jeon dengan lembut, lalu dia tersenyum tulus kepada pria itu yang memandanginya penuh harap.

"Baik kalau kamu memang sudah memantapkan hati, aku akan mencoba membantumu."