10.

24.3K 2.7K 7
                                    

•Selamat Membaca•
~part 10~



"Arthur, aku membaca buku ini dan ternyata semua werewolf memiliki sisi wolf. Berarti kau juga memilikinya?" Tanyaku dengan penasaran.

"Tentu, nama nya Alan."

"Boleh aku melihatnya?"

"Tidak sekarang sayang, aku tidak membawa pakaian ke sini." Jawab Arthur sambil terkekeh karena Alan marah-marah atas jawaban Arthur.

"Apa maksudmu?"

"Jika aku berubah disini, pakaianku akan langsung sobek, dan saat aku kembali ke tubuhku yang sekarang aku akan dalam keadaan telanjang" jelas Arthur.

"Ah baiklah tidak usah" jawabku dengan malu dan membuang mukaku.

"Jika kau ingin melihatnya, tidak apa sayang"
ujar Arthur tiba-tiba sambil mencubitkan ibu jari dan telunjuknya didagu ku dan membuatku menoleh kearahnya. Pipiku benar-benar memerah seperti tomat, aku melihat perasaan yang tulus untukku dalam tatapan Arthur.
Melihat aku menatap intens padanya, Arthur mengecup bibirku begitu saja.

Cup

Bola mataku membulat karena terkejut, tapi Arthur malah terkekeh geli melihat ekspresiku. Itu adalah first kiss ku.

Aku segera bangkit dari tempat duduk dan ingin pergi saja karena malu, namun Arthur tiba-tiba menarik tangan ku hingga aku mundur kembali dan terpojok di meja.

"Jangan pernah pergi tanpa seizinku."
Dia mengecup keningku setelah mengatakan itu.
Jantung ku benar-benar berdebar sangat kencang, aku rasa bukan hanya pipiku yang memerah saat ini, namun seluruh wajahku.

"Ayo kita makan siang, sepertinya semua sudah menunggu diruang makan" sambil menggandengku, kita pergi meninggalkan perpustakaan.

Dalam perjalanan keruang makan, orang-orang yang sedang berada diistana menunduk memberikan hormat kepada kami dengan terukir senyuman di wajah mereka.

•••••••

"Wah wah ada yang telat yaa.." ejek jahil Bella.

"Bella berhenti menggoda kakak mu" sahut Queen Freya.

"Selamat datang kembali Nayra, kemarilah duduk di samping ku" sapa ramah Queen Freya, aku hanya membalas dengan senyuman dan langsung duduk di kursi tepat disamping Queen dan Alpha.

Saat makanan sudah siap, kami mulai menyantap makanan didepan. Tapi aku bingung, kenapa Alex hanya berdiri saja di ujung ruangan.

"Alex! kemarilah duduk dan makan bersama.." ujarku.

"Terimakasih Luna, saya akan menunggu sa.."

"Turuti apa perintah Luna mu Alex" potong Arthur

"Baik Alpha" Alex menunduk memberi hormat dan duduk disisi kiri meja makan.

•••••

Mysterious MateWhere stories live. Discover now