END

21.9K 1.7K 35
                                    

•Selamat Membaca•
Karna ini ending, jadi agak panjang ya^^



Hari ini adalah hari pernikahan Bella dan Jake, suasana istana sudah sangat ramai, para tamu dan kerabat memenuhi aula hingga keluar istana. Bella terlihat berjalan dengan anggun menuju altar pernikahan diiringi oleh Queen dan Nayra, Arthur menemani Jake yang sedang gugup diatas altar itu.

Terlihat Anna yang serta ikut hadir disana, Dean memeluk dengan posesif pinggang ramping milik sahabatnya itu, Nayra menoleh haru kepada Anna, senyuman bahagia terlihat jelas diwajah cantik sahabatnya.

Jake menjemput Bella untuk naik keatas altar pernikahan mereka, Arthur turun dari sana dan menyusul Nayra, memeluk singkat istrinya tersebut dan mengelus dengan lembut perut besar milik Nayra, mengingat sebentar lagi anak mereka akan segera lahir.

Janji-janji suci sudah Jake dan Bella ucapkan, sekarang mereka resmi menjadi suami istri.

Acara pesta berlanjut, Nayra menghampiri Anna. Anna menjelaskan bahwa dia sedang belajar untuk menerima semua kenyataan ini, namun tidak dipungkiri Anna merasa bahagia dengan Dean yang selalu membuatnya tersenyum. Nayra menghela nafas leganya karena sahabatnya sudah menemukan titik cerah dalam hidupnya.

Disaat semua menikmati pesta, Nayra pergi keluar aula dan duduk di bangku yang tersedia. Ia berhasil untuk tidak menampakan raut wajah sedihnya didepan semua orang, bahkan didepan Arthur suaminya. Ia memandangi langit yang cerah sambil mengelus perutnya. Ia menutup matanya dan merasakan hembusan angin yang mengenai wajahnya. Aku menerima takdirku,batinnya.

Nayra yang sudah mengetahui tentang konsekuensi yang akan ia dapatkan nanti, tak terasa cairan bening mulai menetes dipipi merahnya, ia segera menghapus air matanya.

•••••••

Tanpa Arthur ketahui, Nayra sering berkunjung ke pohon besar yang kini berubah warna menjadi putih itu, Nayra menamai pohon itu Eternal Life, sama seperti nama pohon yang ada didalam goa. Pohon itu masih setia membuka sebuah portal ketika Nayra menyentuhnya, portal itu hanya ruangan bercahaya yang hampa beserta kilasan memori kehidupannya seperti saat Nayra berada dialam bawah sadarnya.

Terakhir kali Nayra masuk kedalam pohon itu, moon goddess muncul dihadapannya, ia banyak berbincang tentang hidupnya, namun sang dewi hanya tersenyum lembut kearahnya. Sampai ia mengetahui perjanjian yang keluarganya buat kepada moon goddess.

Percakapan yang masih sangat ia ingat.

"Nayra...kau tahu jika separuh diriku masih bersamamu. Nenekmu dengan api dendam dihatinya meminta keadilan padaku untuknya, saat ia melahirkan ibumu, ia langsung menitipkan ibumu pada orang lain dan memilih untuk meminta pengadilan padaku didalam goa Eternal Life selama sisa hidupnya. Aku menjawab semua permintaannya, aku mengatakan padanya bahwa aku akan bersemayam dalam tubuh cucunya, dan cucunya pula yang akan mengunci bangsa Demon dari dunia ini, itulah jawaban ku atas permintaannya. Namun tubuhmu adalah milikku, seharusnya aku membawamu saat tugasku sudah selesai, namun karena anak dalam kandunganmu, aku memilih untuk menunggu hingga anak itu lahir. Anak itu adalah murni darah bangsa werewolf suamimu, tidak ada yang boleh memiliki darah atau kekuatanmu karena semua itu mutlak milikku. Setelah melahirkan, aku akan mengambil tubuhmu, aku harap kau mengerti Nayra."

"Bagaimana jika terjadi sesuatu yang buruk kepada anakku dewi?"

"Tidak akan ada hal buruk yang terjadi sampai anakmu menjadi Alpha selanjutnya, keadaan akan baik-baik saja sampai anakmu menduduki singgah sana-nya. Aku akan menjemputmu saat waktu itu telah tiba.."

Mysterious MateWhere stories live. Discover now