Abang Lettu ☆ 28

8.4K 609 24
                                    

Jangan lupa Follow Ig Author dan Wp Author yah.
Ig Author @widyaarrahma20_ (yg PP nya sama dg WP)








"Ambil aja mau merk apa nanti abang yg bayar"

"Yg ini aja bang, ini udah cukup ko"

"Ini aja nih, memorinya gede, Cameranya bagus, Keluaran terbaru"

"Gak ini aja ka, ini aja udah mahal"

"Udah nurut abang, yang ini yah, warna putih atau hitam atau apa ?"

"Harganya sama kaya motor gak sih klo itu bang, ini aja warna biru"

Perdebatan terus terjadi tanpa tau siapa pemenangnya nanti, kedua calon suami istri itu sedang ada di salah satu tempat Penjualan alat komunikasi / HP.

Nisya hanya ingin membeli sebuah HP bermerk Sams*ng A12 yg harganya hanya 2jt, namun Yardan memintanya agar membeli Sams*ng S22 Ultra yg harganya bisa untuk membeli 1 motor.

"Bang, Fungsinya kan sama, Nisya gk mau boros, udah ini aja, ini bagus ko"

"Nurut yah dek, ini aja, kualitasnya lbh bagus"

"Ya Allah boros bang"

"Gapapa, dah mau yg ini warna apa ?"

"Terserah abang deh, Nisya ke Mobil dulu"

Dan akhirnya perdebatan itu dimenangkan oleh Lettu Yardan Satria Pangestu, lelaki itu tersenyum manis ketika mengetahui Nisya sdg Ngambek padanya, Artinya Nisya sudh mulai terbiasa dg dirinya

Usai membayar kan HP yg tadi ia pilih, Lettu Yardan langsung menghampiri Nisya yg tengah memakan Roti Gedhe Gembong didalam Mobil

"Nih, tadi udah Abang kasih kartu, nanti tinggal abang instal Aplikasi lainnya" ucap Lettu Yardan saat sudah duduk dikursi kemudi lalu memberikan paperbag berisi Hp yg tadi ia beli

Nisya hanya mengangguk, menerima hp itu lalu mebaruhnya di dasboard mobil.
Mulutnya penuh dg Roti rasa redvelvet itu.

"Langsung ke Butik ? Atau mau kemana dulu ?"

"Terserah"

Sudah lah, wanita yg mengatakan kalimat horor itu artinya dia sedang tak mau berbincang banyak apalagi dg nada kesal

Roda kuda besi itu melaju membelah jalanan kota yg sedikit lengang, baru 10 menit jalan, Lettu Yardan menghentikan mobilnya karna ada rambu rambu yg sedang berwarna merah didepannya

"Abang mau dek" ucap Yardan menunjuk pada Roti yg sedang Nisya pegang.

Roti yg berbentuk semacam Roti kasur yg diisi dg selai sesuai keinginan pembelinya adalah makanan kesukaan Nisya selama sebulan ini. Saat pengajuan ia jarang sarapan makanya Lettu Yardan sering membelikan Roti itu dan akhirnya hingga sekarang wanita bernama lengkap Nisya Elshe Fadilah itu menyukainya

Nisya memotongkan 1 Roti di garis potongnya dan memberikan pada Yardan yg mulai menjalan kan mobilnya krna Lampu Lalu Lintas sudah menujukan warna hijau.

Suasana mobil hening, tanpa ada percakapan, Suara musik atau apapun, hanya suara klakson Lettu Yardan yg sesekali terdengar.

Tak lama Lettu Yardan menepikan mobilnya di parkiran sebuah butik besar milik salah satu persit di Yonif yg ia tempati

Abang Lettu ✔Where stories live. Discover now