5. Kenalan

333K 29.7K 1.5K
                                    

Hai balik lagi sama ku. Kalian bisa panggil aku Nana atau Buna juga boleh.

Ramein dong guys. Udah di sempetin update nih:(

Sebelumnya, selamat idul Fitri ya

Happy Reading💘!

******

Ayyara yang baru saja dari dapur, lantas langsung berlari menghampiri Alezra, saat melihat cowok itu keluar dari kamar, dengan memakai jaket anak geng motornya. Di punggung cowok itu, terdapat bordiran EGRIOS dengan gambar kepala singa.

"Za, kamu mau ke mana?" tanya Ayyara berdiri di hadapan Alezra.

"Markas," jawab Alezra, seraya memasangkan slayer hitam di lehernya.

"Kamu mau ninggalin aku sendirian? Udah malem loh, Za. Gimana kalo nanti ada vampir yang gigit aku?" tanya Ayyara memasang wajah melasnya.

Alezra menyorot wajah Ayyara dengan tatapan datarnya. "Gak papa, biar lo mampus."

"Ih Eza, jahat banget!" Ayyara mencubit kencang lengan Alezra, membuat cowok itu memekik kesakitan.

"Sakit sialan!" kesal Alezra mengusap lengannya.

"Kamu gak boleh pergi!" tekan Ayyara menahan tangan Alezra. Dia tidak bisa ditinggal sendirian di rumah. Apalagi ukuran rumah ini sangat luas, membuatnya takut harus ditinggal malam-malam.

"Gue mau ketemu anak-anak," ujar Alezra berusaha menjelaskan.

Ayyara tetap menggeleng kuat. "Gak boleh, Za! Pokoknya, aku gak bakal izinin kamu keluar!"

"Lo bisa gak sih, gak usah ngekang-ngekang gue? Gue ketua geng motor. Tugas gue buat ngawasin anggota geng motor yang gue pimpin."

"Ya udah aku ikut!!" pinta Ayyara meloncat-loncat, layaknya anak TK.

Mata Alezra langsung membulat. Cowok itu pun dengan cepat, menepis tangan Ayyara. "Enggak! Ngapain lo ikut ke markas?!"

"Pokoknya aku mau ikut, Za! Aku kan juga mau kenalan sama temen-temen kamu!"

"Mereka itu nyeremin! Lo bakal gak nyaman, kalo gue ajak ke sana!"

"Gak papa, aku itu udah biasa kenalan sama cowok nyeremin. Buktinya aku nikah sama kamu."

"MAKSUD LO, GUE NYEREMIN?!" bentak Alezra mendekatkan wajahnya dengan Ayyara. Kedua mata cowok itu membulat, membuat Ayyara jadi sedikit takut.

"Eza kan emang serem. Tapi kayak bayi kok," ucap Ayyara tersenyum kuda.

Alezra benar-benar emosi mendengarnya. Cowok itu pun kemudian menjauhkan wajahnya dari Ayyara.

"Ikut ya Za? Nanti aku bilangin Mama nih."

"Ngadu terus!"

"Ya kan, Eza nya gak mau nurut. Kalo Eza nurut, aku gak bakal bilang Mama kok. Suer," ucap Ayyara mengangkat jarinya yang dibentuk seperti huruf V.

Alezra menggertakkan gigi, karena kesal. Dia kemudian menarik napas, dan menghembuskannya dengan kasar. "Ganti baju lo cepet."

Kedua mata Ayyara langsung berbinar mendengarnya. Gadis itu pun langsung memeluk Alezra dengan sangat erat. "Makasih suami bayi aku!!"

ALEZRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang