Chapter 12 🔞🔞🔞

26.7K 1.4K 441
                                    

Jaemin berusaha untuk berdiri, dan menahan rasa sakit dan pusing di kepalanya. Jaemin menonjok wajah Ning ning hingga memar.

"Ning ning!" Teriak Vincent, kekasih Ning ning.

Vincent menonjok balik Jaemin hingga ujung bibir Jaemin berdarah.
Jaemin yang tak terima pun berkelahi dengan Vincent.

Vincent menendang perut Jaemin hingga Jaemin terpental.
Shotaro yang melihat Kakaknya disakiti pun memberanikan diri untuk menyerang Vincent.

Belum sempat tangannya menjotos Vincent, Shotaro terlebih dahulu dihajar oleh Leo.
Tapi Shotaro berhasil menghindar dan bergelut dengan Leo.

DOR

DOR

DOR

Bodyguard datang dari luar bersama Ryujin dan Somi yang memanggil para bodyguard tadi.

Shotaro yang salah fokus pun menoleh, dengan cepat, Leo menonjok kepala Shotaro hingga Shotaro terjatuh dan kepalanya terbentur ujung meja kantin.
Cairan merah pekat mengalir dari kepala bagian belakang Shotaro.

Shotaro pun tidak sadarkan diri karena mengeluarkan terlalu banyak energi, ditambah kepalanya yang terbentur keras.

"Nyonya! Hey! Tangkap mereka!" Perintah salah satu bodyguard kepada rekan sesama bodyguard nya.

Geng pembully itupun berhasil ditangkap oleh bodyguard suruhan anak-anak Jung.

"Bawa mereka ke markas utama!!"

Sebagian bodyguard pergi membawa Geng pembully itu ke markas utama Jung.
Dan sebagiannya lagi mengurus JaShoChan.

"Dimana putriku!" Ayah Karina datang karena mendapat laporan dari murid lain, bahwa anaknya berkelahi.

"Anak anda dibawa ke markas, karena menyakiti Nyonya!"

"Berani beraninya anda membawa putri saya!" Ayah Karina melayangkan tangannya untuk menampar bodyguard tersebut.

DOR

"AAKKHH!!"

Belum sempat tangan Ayah Karina menampar wajah bodyguard, tangannya sudah terlebih dahulu tertembak oleh peluru.

Dan pemilik peluru tersebut adalah, Jeno.

"Kau akan tahu akibatnya, putri sialan mu itu telah menyakiti istri ku!!" Jeno mengangkat tubuh Ayah Karina, lalu ia lemparkan ke arah kaca yang berhadapan langsung ke taman belakang.

PRANGG

Kaca tersebut hancur berkeping-keping. Siswa-siswi disana terdiam, bahkan ada yang tak sadarkan diri saking terkejutnya.

"Hei! Istri kalian disini!" Ryujin melambaikan tangannya ke arah Mark, Jeno, dan Sungchan.

"Ayo, ikuti aku!!" Ucap Ryujin.

"Kalian semua, urus mayat pria sialan itu!" Perintah Jeno kepada para bodyguard.

"Baik, Tuan!" Bodyguard tersebut membungkuk hormat lalu pergi menuju taman belakang sekolah.







🤦🏻‍♀️

🤦🏻‍♀️

🤦🏻‍♀️






Kini, JaShoChan telah berada di Kediaman Jung. Di ruangan yang sama saat Jaemin dan Haechan tertangkap.

"Khuṇ yeī̀ym māk, Bear. Mae p̣hūmicı nı tạw khuṇ.." Ten mengelus pipi Haechan yang sedang tertidur. Ten bangga dengan keberanian anaknya, tidak peduli anaknya menang atau tidak.

Obsession | BxB [Slow Revision]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon