Chapter 19

12.5K 1K 70
                                    


Votment/Vote dengan cara mengklik ikon bintang di pojok kanan hingga berwarna oranye, sebagai apresiasi bagi penulis.

(Eh lo pada kagak keberatan kan gw nulis gini?)

---

Kini, Jeno sedang berada di bilik sang Ayahanda dan Ibunda

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

Kini, Jeno sedang berada di bilik sang Ayahanda dan Ibunda. Ia duduk di sofa bagian kanan, sedangkan Ayah dan Ibunya duduk di sofa bagian kiri.

Jeno menunduk dan memainkan jarinya. Taeyong menatap sang taruna dengan tatapan iba.

"Jeno Jung."

"Ya, Dad?" Jeno mendongakkan kepalanya. Jaehyun mengajarkan bahwa, ini adalah salah satu bentuk untuk menghargai seseorang ketika bicara.

"Kamu nutupin sesuatu dari Daddy sama Mommy, bener?" Ucap Jaehyun dengan bahasa The Malay Archipelago.

Jeno membuang mukanya dan mengarahkan pandangannya ke sembarang arah.

"Kan Daddy udah bilang, kalau ada masalah cerita sama Daddy dan Mommy. Kenapa ditutupin, Nak.." Jaehyun menghela nafasnya.

Jeno menggeleng pelan.

"Come here, Jauzan." Suruh Jaehyun.

Jeno berjalan perlahan ke arah sang Ayahanda. Jaehyun menarik tubuh taruna nya hingga ia terduduk di pangkuan Jaehyun.

"Jadi ini penyebab luka kamu selama ini, hm? Kenapa ditutupin masalahnya.. Kenapa gak cerita aja, Daddy sama Mommy pasti dengerin baik baik kok.." Taeyong akhirnya membuka suara.

"2 tahun kamu dibully, tapi Mom gak tau sama sekali. Maafin Mommy.. Mom tau mental kamu lagi gak baik baik aja, Zan.." Suara Taeyong semakin mengecil.

"Mom, kumohon jangan menangis.."

Jaehyun memberikan kode kepada Jeno agar memeluk sang Ibunda.

Jeno dengan sedikit ragu memeluk sang Ibunda. Jeno membisikkan sesuatu, "Maaf.. Maaf.. Maafin Jeno, Mommy..".

"Nggak.. Ini bukan salah kamu. Ini salah Mommy! Mommy gak becus jadi ibu yang baik.."

"Mom.. Kumohon jangan menyalahkan dirimu sendiri. Mommy tidak salah, akulah yang salah."





Jaehyun sekarang berada di balkon kantornya.

Jaehyun benar-benar dendam dengan anak bernama Steven itu. Jaehyun memutuskan untuk menculik anak itu dan membawanya kabur ke Italia, agar lebih mudah untuk menyiksanya.

Obsession | BxB [Slow Revision]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن