🍓 56

7.9K 531 29
                                    


update tengah malem banget gatuchhh!!

semoga masih ada yang melek yaa!

pelan-pelan bacanya, biar feelnya dapet <3


Jangan lupa ramein terus juga kolom komentarnya! ❤

Enjoy!!!

[ 🍓 ]

Tepat di hari setelah kejadian yang tak terduga seperti kemarin.

Kini, di sinilah keduanya berada.

Kim Taehyung dan Kim Jeongguk, yang sedang saling menggenggam tangan satu sama lain, dengan kedua kaki mereka yang kini tengah menapak hamparan pasir putih yang membentang luas.

Pantai.

Pria yang berprofesi sebagai Dokter itu kini telah membawa Jeongguk ke tempat yang begitu tenang dan nyaman ini.

Dan ternyata, kejadian kemarin, hanya lah seulas kejadian yang di rencanakan ayahnya, agar Jeongguk bisa menjadi dirinya dengan versi terbaiknya.

Jeongguk bisa menerima kejadian itu, karena ia juga sadar, jika kini—dirinya sudah akan menjadi figur orang tua juga.

Suara deburan ombak yang terdengar nyaring menabrak karang di lautan, membuat Jeongguk semakin merasakan jika dirinya kini sudah benar-benar tenang.

Sore hari, adalah waktu yang tepat, untuk melihat ombak di laut, juga cahaya matahari senja yang akan surut secara perlahan.

Taehyung membawa suaminya untuk duduk di salah satu dahan pohon kelapa besar, yang tumbang di dekat area pesisir.

Mendudukan suami manisnya di sana, dan membiarkan dirinya berjongkok menghadap suaminya.

Jeongguk terkekeh saat melihat suaminya yang sedari tadi tak hentinya tersenyum melihatnya.

"Jangan di liatin terus akunya.. malu tau.."

Sontak Taehyung pun sedikit mengalihkan wajahnya, namun menatap suaminya kembali dalam hitungan detik.

Jeongguk mendengus geli,

"Ish, dibilangin jangan di liatin terus!"

"Candu." satu kata yang berhasil membuat kedua pipinya bersemu.

Taehyung terkekeh geli, lalu membawa kedua tangan Jeongguk untuk di genggamnya hati-hati.

"Rasanya, saya masih tidak menyangka. Jika kita, akan berjalan sejauh ini."

Tak menjawab, Jeongguk membiarkan suaminya untuk melanjutkan ucapannya.

"Sesuai dengan janji saya saat kita menikah kala itu, saya benar-benar akan menjaga kamu, sampai kapanpun itu waktunya, baby."

"Tidak mengenal lelah, tidak mengenal waktu."

"Juga, menjalankan tugas yang di perintahkan oleh Ayahmu kemarin."

"Kini, hanya saya yang satu-satunya akan menjaga kamu."

Jeongguk tersenyum kecil.

"Terus? Apa jawaban kamu?"

"—apa kamu siap dengan tugas-tugas itu?"

Taehyung menggendikan bahunya,

"Apa alasan saya untuk menolak? Bukankah itu semua sudah menjadi tugas saya menjadi seorang suami?"

"Menjaga kamu dengan penuh kehati-hatian."

Lagi-lagi Jeongguk tersenyum dengan bangganya, tak menyangka jika Taehyung akan mengatakan hal seperti itu di hadapannya.

Pak Dokter - taekook ☑Where stories live. Discover now