UKS

1.4K 129 1
                                    


Saat ini Adel dan Marsha sudah duduk di sebuah tempat makan masih di dalam mall tersebut yang di mana ternyata Zee dan Angga pun makan di tempat yang sama dengan mereka berdua.

"Terima kasih ya mbak" ucap Adel dan Marsha kepada pelayan restoran setelah selesai memesan makanan mereka.

"Untung kita datang di waktu yang pas ya Cha, kalo engga sekarang mungkin buku satu-satunya ini udah abis" ucap Adel sembari melihat buku yang ada ditangannya. Adel pun asik dengan membaca-baca sedikit halaman depan dari buku tersebut, sementara Marsha yang duduk dihadapannya mengalihkan mata untuk melihat pada sekitar restoran.

"Cuma nemenin liat-liat alat bass ya kak Zee?" batin Marsha saat matanya tertuju pada sesorang yang sedang menyantap makananya di sebrang tempat duduknya.

"Nah ini jawaban dari soal kemarin ada di sini Cha, ah sial coba kita bisa sedikit lebih cepet beli buku ini kemarin" ucap Adel sambil melihat kepada Marsha, tapi Marsha malah mengabaikannya karena masih fokus menatap ke arah tempat Zee. Adel pun menelusuri arah pandang Marsha dan matanya menemukan Zee yang berada di sebrangnya.

Buk. Adel memukul kepala Marsha pelan dengan buku ditangannya. Fokus Marsha pun akhirnya terbuyarkan.

"Ih sakit Adelaion!!!" ucap Marsha sambil mengelus-elus kepalanya.

"Liat apasi? Aku ngajak ngomong kamu loh dari tadi" saut Adel kesal.

"Eh i it-" ucap Marsha terhenti karena ucapan Adel.

"Zee? kamu liatin Zee kan?" ucap Adel.

"Iya, makan di sini juga rupanya" balas Marsha. Ketika percakapan Adel dan Marsha sedang berlangsung, Zee pun yang berada di sebrang melihat ke arah mereka.

"Marsha" ucap Zee. Angga yang ada di depannya ikut menengok ke arah pandang Zee.

"Del tuker tempat dong, aku di situ, kamu di sini" pinta Marsha tiba-tiba setelah melihat Zee yang melihat kepadanya. Tanpa menunggu jawaban Adel langsung saja Marsha menarik tangan Adel dan membuatnya duduk di bangku yang ia tempati sebelumnya.

"Ih apaan si Cha" jawab Adel kesal.

"Pemandangan dari sini lebih bagus" jawab Marsha. Adel hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. Kemudian ia jadi lebih jelas melihat ke arah Zee dan melakukan kontak mata dengan Zee dari jauh. Semenit setelah itu ia pun mengabaikan semuanya.

***

(Di kelas 10 IPA 1)

"Marsha.. anterin ke toilet yuk" ucap Adel berbisik kepada Marsha yang sedang fokus menulis dibukunya.

"Masa ke toilet aja minta temenin si Del Del" jawab Marsha berbisik.

"Ayuk lah plis, mau cuci muka ini ngantuk banget Cha" pinta Adel.

Marsha dan Adel pun izin bergantian kepada bu guru yang sedang mengajar di kelas itu. Marsha mengatakan ingin buang air kecil sementara Adel mengatakan ingin mencuci mukanya karena sedikit mengantuk. Saat berjalan keluar kelas ternyata di lapangan kelas 11 IPA 1 yang mana merupakan kelas Zee, Christy, dan Ashel sedang melaksanakan pelajaran olah raga. Sambil berjalan mata mereka berdua mengarah ke lapangan seakan mencari seseorang. Zee, Ashel, dan Christy sedang berdiri mendegarkan arahan dari guru di depan mereka.

"Oh iya sekarang ya olah raganya, good luck deh" batin Adel melihat ke arah Ashel, sementara Marsha hanya terus melihat ke arah Zee.

Setelah Marsha dan Adel selesai dari toilet mereka melewati lapangan kembali, kali ini sudah terdengar cukup ramai suara lari-lari ataupun pantulan bola basket dari kelas tersebut.

DENIALWhere stories live. Discover now