𝐑𝐞𝐯𝐞𝐧𝐠𝐞 𝐈𝐧 𝐌𝐚𝐫𝐫𝐢𝐚𝐠𝐞

Chapter 68

Aku akan membuat mu terikat dengan ku dan aku akan membuat hidupmu penuh dengan penderitaan seperti dirimu yang membuat ku menderita dengan pencarian dimana dirimu berada dan mengapa kau meninggalkan ku yang kala itu masih benar benar jatuh padamu, itu adalah janji kinn pada Porsche di saat pikiran nya membuat rencana tentang pembalasan dendam dengan membuat Porsche menderita tetapi saat matanya melihat bagaimana wajah yang sudah lama tidak dia hadap dan dia pandang, wajah yang selalu dia impikan untuk selalu bersanding dengan nya sampai maut memisahkan, dan terbukti setelah pertemuan beberapa kali atau bisa di katakan pemaksaan dengan mengatasnamakan nama namtan di dalam nya rasa cinta kinn yang memang masih ada untuk Porsche seorang kembali muncul ke permukaan, mereka hanya perlu saling memberi tahu tentang apa yang terjadi dalam arti kejujuran diatas hubungan adalah kunci pertama

Seburuk apapun halaman sebelum nya tapi saat membuka lembaran baru kupastikan halaman itu penuh dengan cinta

Pernikahan, kematian namtan sudah membuat kinn sangat senang, dia benar benar sangat puas akan semua itu

"Bagaimana rencana selanjutnya" Tanya luke pada kinn yang diam duduk tegas di meja kebesaran nya di kantor utamanya

Kinn tersenyum menyeringai pada luke, pandangan nya memang tajam namun luke entah mengapa seolah mempunyai firasat jika kinn menatapnya dengan wajah penuh dendam, dia tidak hanya sekali bertemu dengan kinn, namun separuh masa kecilnya memang dulunya bersama dengan sepupunya ini

"Kenapa kau melihat ku dengan pandangan seperti itu" Desis luke tidak suka

"Kau bertanya tentang sebuah rencana padaku, aku tanya padamu sekarang luke, sebenarnya apa rencana mu" Tanya kinn kalem

"Rencana" Ujar luke bingung

"Apa maksud mu kinn" Sentaknya tidak Terima karena dirinya merasa di tuduh, dia sudah membuat namtan hancur, apa itu masih belum cukup untuk sepupunya ini, luke tau jika kinn memang seseorang yang sangat brengsek

"Katakan"

"Apa yang perlu aku katakan padamu, semuanya sudah cukup aku melakukan apa yang kau inginkan"

Kinn berdiri dari kursi kebanggaan nya, tangan nya menyambar sebuah barang yang selalu dia gunakan untuk menandatangani berkas di setiap kertas yang di berikan oleh sekretarisnya meminta tanda tangan tidak lupa dia pun juga mengambil sebuah kertas putih polos dan berjalan menuju luke yang terdiam melihat apa yang di lakukan oleh kinn

"sebenarnya ada apa dengan mu, semenjak kematian namtan kau seolah olah melihat ku dengan dendam kinn, aku sudah membantumu dengan begitu banyak, apa ini pembalasan mu hah" Ujar luke kesal

Brak

Kinn menggebrak meja yang di hadap oleh luke

"Luke jangan main main dengan ku" Desis kinn tajam

"Apa maksud mu sialan"

"Kau ingin membuka semuanya sendiri atau aku yang membuka semuanya" Tantang kinn

Luke menaikkan alisnya

Kinn memicingkan matanya dan berbisik di depan Luke
"Aku bisa membunuh mu saat ini juga"

Pandangan keduanya sekarang sangat sangat berbeda dari beberapa waktu yang lalu, kini keduanya sama sama berpandangan dingin

Kinn tersenyum kecil saat melihat wajah Luke sudah tidak seperti beberapa waktu yang lalu saat Luke pertama datang di kantor utama nya