Noura Felix Rocksby selalu yakin bahwa Leone Redrico Scott akan mencintainya suatu saat nanti. Begitulah yang Noura yakini.
Noura tetap mencintai Leone, karena bagi Noura Leone adalah pusat dunianya. Leone adalah segalanya bagi Noura. Katakan Noura...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Noura sampai di salah satu mall milik keluarga Scott. Begitulah yang Noura dengar saat Rose berbicara dengan Leone. Noura tidak menyangka Leone akan sebegitu berkuasa dan kaya.
Noura hanya bisa menelan salivanya. Mengingat Akan berpisah dengan Renviggo. Tapi, Noura tidak punya pilihan lain. Seperti kata Leone, Noura tidak akan memberikan kehidupan yang layak untuk Renviggo nantinya.
"Aku tidak apa-apa" Noura tersenyum kepada Lunette.
"Sepertinya Leone sangat mencintaimu" ucap Lunette sambil menggandengan tangan Noura.
"Aku rasa tidak" ucap Noura dengan cepat.
"Aku bisa memastikan itu. Dan kau bisa melihatnya sendiri" ucap Lunette dengan percaya diri.
Mereka pun memasuki beberapa toko untuk membeli berbagai peralatan bayi, dan juga baju yang tidak bisa dihitung dengan jari. Itu semua kemauan Rose dan Noura sudah menolak berkali - kali, tapi Rose tetap bersikeras.
Tanpa terasa mereka langsung menjadi dekat dengan cepat. Rose wanita yang sangat penyayang dan sangat ingin memiliki cucu. Dan Lunette walaupun terlihat cuek dan dingin. Ternyata sangat manja.
Lunette tidak bisa jauh dari Noura dan selalu mengelus perut Noura. Noura tidak pernah menyangka setelah penghinaan waktu itu. Sekarang Noura diterima dan sangat disayangi.
Noura merindukan keluarganya. Lily dan Lea ibunya. Noura hanya bisa menjenguk ibu dan neneknya kalau Leone mengijinkan. Selebihnya Noura tidak bisa mengunjungi mereka.
Tanpa terasa Noura menangis. Rose yang menyadari itu langsung mendekat kepada Noura yang sedang duduk di salah satu toko.
"Kenapa kau menangis Noura? Apa kau lelah?" Tanya Rose duduk disebelah Noura.
"Tidak mom. Aku hanya merindukan keluargaku" ucap Noura sambil terisak.
Rose pun langsung memeluk Noura. Dan mengusap rambut dan punggung Noura.
"Sekarang kau mempunyai mommy sayang. Anggaplah Mommy seperti ibumu" Noura kembali menangis mendengar ucapan Rose itu. Noura mengeratkan pelukannya. Noura merindukan pelukan ibunya, sangat merindukan pelukan ibunya.
"Kenapa kalian berpelukan tanpa aku" ucap Lunette yang membuat Noura melepaskan pelukannya. Noura pun tersenyum melihat Lunette.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
