about you [BKPP]✔️[Complete]

0.30

Hari ini PP dan nanon, ikut ke kantor billkin. Pasalnya sedari tadi, laki-laki tampan itu terus memohon sambil merengek kepada PP agar sang istri dan anak nya ikut ke kantor. Karena tak tega melihat sang suami terus-terusan merengek. Akhirnya Pp memutuskan untuk ikut ke kantor suami nya bersama sang anak. Hari ini PP juga merasa lebih simpel hari ini. Karena tidak perlu menyiapkan jadwal dan peralatan anak nya sekolah. Di karenakan hari ini tidak ada jadwal homeschooling untuk nanon.

Di dalam ruangan PP hanya menemani nanon bermain. Sedangkan billkin fokus berkutik dengan beberapa berkas yang ada di atas meja kerjanya. Tampak sekali wajah frustasi sama suami menatap berkas-berkas tersebut. membuat PP terkekang geli.

"Mommy, nanon ingin di pangku Daddy, boleh tidak?" Ucap nanon dengan suara pelan.

Pp yang merasa namanya dipanggil, pun menatap nanon lembut "nanti saja ya nanon sayang, liat tuh. Daddy sedang sibuk dengan pekerjaan nya."

"Ekhem ada yang ngomongin Daddy nih kayanya" sambar billkin yang mendengar percakapan nanon dan PP.

Nanon tersenyum cengir lalu menghampiri Daddy nya dengan langkah kecil "Daddy, nanon ingin duduk di pangkuan Daddy boleh tidak? Nanon kangen sama Daddy"

"Ah ternyata jagoan Daddy merindukan Daddy ya" jawab billkin yang Langsung membawa tubuh nanon ke dalam pangkuan nya.

Pp yang melihat anak dan ayah tampak akur, membuatnya tersenyum senang. Tak mau mengganggu kemesraan ayah dan anak ini. Pp memilih untuk tetap duduk di sofa sambil memainkan ponselnya, dan sesekali menatap kedua orang yang paling disayang nya itu. Di tengah-tengah sedang asyik memainkan ponselnya, tiba-tiba ada beberapa notif chat masuk. Membuat pp mengerutkan alisnya bingung dan langsung membuka isi chat tersebut.

Setelah selesai membaca isi chat tersebut. Membuat air mata Pp seketika aku jatuh begitu saja. Dengan cepat ia langsung menghapus air mata itu. Lalu menutup ponselnya. Ia tidak menyangka bahwa ibunya masih bisa selamat dari kekangen sang ayah yang kejam. Setelah diam sejenak, walaupun takut untuk kembali membuka ponselnya. Pp akhirnya memberanikan diri untuk membuka kembali isi chat yang dikirim oleh ibunya.

Jujur Saja, sedari tadi billkin dan nanon, melihat semuanya, membuat mereka bingung. Karena tidak biasanya Pp. Nangis tiba tiba seperti itu. Billkin sebagai suaminya tahu betul sikap luar maupun dalam dari sang istri. Mangkanya setelah melihat PP tiba-tiba menangis membuatnya bingung.

"Apakah mommy baik baik saja?" Tanya billkin kepada sang anak dengan berbisik

Nanon menggeleng lucu "tidak tau Daddy. Apa langsung kita tanya saja ke mommy nya, nanon khawatir jadi nya sama mommy"

"Yasudah tapi nanon yang tanya ya?" Balas billkin menatap sang anak lalu pandangan nya beralih ke sang istri.

Anak kecil itu pun mengangguk, lalu turun dari pangkuan sang Daddy. Dia berjalan lucu ke arah sang mommy yang masih terisak. Nanon pun mengelus lembut lengan pp. Lalu memeluk nya dengan erat. Membuat PP tersentak kaget. Namun ia langsung membalas pelukan nanon dengan erat.