Chapter 19: Ex

3 0 0
                                    

CHAPTER 19: Ex

Sudah 1 Minggu Jaehyun dan Eungyeom berada di Istana. Dan tentu saja, mereka sudah melakukan tugas mereka dengan baik.

Jaehyun, yang membantu Lizertia dalam mengurus surat-surat, laporan-laporan atau berkas-berkas yang lain, bahkan membantu bangsawan lain yang datang untuk meminta bantuan dan saran Lizertia. Begitu juga Eungyeom, dia juga mengikuti latihan rutin bersama Ksatria lain, terlebih lagi dia dikagumi oleh ksatria lain karena kemampuannya, selain itu...

Para pelayan juga memperharikan mereka, karena mereka...

'Tampan.'

'ash, ini benar-benar membuatku kesal'

'Lihat saja perbedaannya.'

'Saat pertama kali disini, para pelayan itu mengejek-ejek mereka karena lusuh dan kotor. Tapi sekarang...'

'berani-beraninya gadis-gadis itu mendekati mereka...'

Jaehyun yang merinding, melihat Lizertia mengeluarkan aura menyeramkan. Tiba-tiba berbicara

"anu, yoon-ah yah? Kau kenapa.."

"hah!?"

"ah, tidak. Lupakan" Jaehyun langsung membalikkan pandangannya dan kembali mengecek laporan-laporan di tangannya.

Tiba-tiba Maria datang ke Kantor Lizertia dengan berlari dan membuka Pintu

"Maria? Ada apa?"

"Tuan Putri, itu...Duke Ruxberg datang..."

"hah... aku tidak mau bertemu dengannya, katakan aku sibuk" Ucap Lizertia

"Saya sudah mengatakan itu Tuan Putri, tapi beliau bilang akan menunggu kapanpun"

"ha... terserah dia. Pergilah"

"baiklah, Tuan Putri"

Maria pergi dengan langkah yang berat meninggalkan kantor Lizertia.

Lizertia menghela nafas berat

'hash, dia mau apalagi sekarang? Benar-benar merepotkan'

Eungyeom yang ada di belakang Lizertia pun akhirnya bertanya dengan sikap Lizertia yang berbeda

"siapa dia? Bahkan kau tidak mau menemuinya?"

"tunanganku" jawab Lizertia singkat

"apa?" Eungyeom terkejut

"dia tunanganku." Ucap Lizertia mempertegas

"..."

"pfft ! hahaha, tenang saja... aku tidak berniat menikahinya, bahkan aku tidak pernah mencintainya dari dulu"

"..."

Lizertia melihat ekspresi Eungyeom yang terdiam cemberut. Kemudian Lizertia berdiri dan menghampirinya. Tangan kanannya yang menarik baju Eungyeom, mukanya pun menjadi dekat dengan Lizertia, dan seketika Lizertia menempelkan bibirnya dengan bibir Eungyeom.

'cup'

Ekspresi Eugyeom terkejut, Lizertia pun langsung melepaskan tangannya yang menarik baju Eungyeom itu, begitu pula dengan bibir mereka yang sudah tidak saling menempel

"kakak tau kan, siapa orang yang kucintai" Ucap Lizertia tersenyum ceria

"..."

"jadi, kakak tenang saja karena ak- mhhmm!"

GREP !

Tiba-tiba tangan Eungyeom menyentuh pinggang Lizertia dan menariknya. Lagi-lagi bibir mereka bersentuhan. tapi... berbeda dengan yang tadi. Kali ini dia menjadi sedikit kasar seakan-akan dia melahap makanan disaat kelaparan.

Survive: I'll Make it Sure to be a Happy EndingOnde histórias criam vida. Descubra agora