16) He Really Enjoyed the Party

3.2K 302 30
                                    

"Hey Baby"

Jaemin tersenyum, ketika jari lentik Joy melambai pada nya. Gemerlap lampu di dalam rumah mewah Joy menghias malam minggu saat itu.

Seperti biasa dalam sebuah pesta, yang menjadi tuan rumah selalu berpenampilan menawan menarik perhatian. Begitu juga sorot mata teduh Jaemin yang sepertinya memang mengagumi paras ayu mantan kekasihnya ini.

Kedua orang tua Joy adalah pemilik kapal pesiar terbanyak di Asia Tenggara, tidak heran kalau mereka selalu memanjakan anak semata wayangnya dengan kekayaan mereka.

Joy berjalan anggun dengan membawakan sebuah gelas cocktail untuk Jaemin.

"Thanks" jaemin menerima gelas itu. Acara standing party yang begitu mewah dengan dekorasi serta hidangan ala barat yang tersusun rapi dan bernilai tinggi.

"Untukmu"

Joy menerima sebuah kotak kecil berwarna silver dari tangan Jaemin.

Kedua mata hazelnya membelalak lebar mengetahui isi dari kotak tersebut.

"Ini untukku?" ucap nya meyakinkan.

Jaemin mengangguk, kemudian tersenyum. "Untuk seseorang yang sedang merayakan ulang tahunnya"

"Jaemin, apakah kau akan memakaikannya untukku" ucap Joy, badannya menempel pada lengan Jaemin.

Kedua mata Jaemin sontak melirik pada lengannya yang tergesek dada Joy saat itu. "Dengan senang hati" jawabnya.

Jaemin mengeluarkan sebuah kalung dengan white diamond yang menjadi point of wiew-nya. Berkilauan, mengalung indah di leher putih Joy saat itu.

Tidak terhitung sorot mata memandang ke arah mereka yang tampaknya, memang sangatlah dekat.

"Kalian memang serasi"

"Wah, kapan nih ke pelaminan,?? Kita siap kawalin kok?!!"

Joy saat ini tidak bisa menyembunyikan rona di pipi nya. Dengan perasaan bahagia nya yang membuncah, Joy memeluk erat tubuh Jaemin. Membenamkan kepalanya pda perpotongan dada Jaemin yang sama sekali tidak memberontak, bahkan atu tangan jaemin tampak mendarat di punggung mungil Joy saat ini.

 Membenamkan kepalanya pda perpotongan dada Jaemin yang sama sekali tidak memberontak, bahkan atu tangan jaemin tampak mendarat di punggung mungil Joy saat ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Visual mbak Joy saat itu)

Jaemin tersenyum, sesekali menyapukan pandangannya. Semoga saja teman-teman Jeno tidak ada yang datang. Walau Jaemin sendiri pun tidak pernah tau wujud teman-teman Jeno seperti apa.

Hari semakin larut, mereka datang dan pergi secara bergantian. Mereka? Tentu saja tamu undangan.

Jaemin memilih untuk duduk di sebuah sofa empuk warna putih. Tempt dimana ia tidak bisa berbincang dengan siapapun.

Sofa yang terletak di dekat dapur rumah Joy saat itu.

Dimana lagi Jaemin harus menyimpan rasa bersalah nya saat ini? Angannya tetap tertuju pada sosok Jeno yang sore ini ia pamiti.

Mr Simple ( JAEMJEN ) end Where stories live. Discover now