58. Crazy Family

3.8K 236 11
                                    

Sesampainya di Mansion Jisoo dan Ji Hyun langsung tidur terlelap di kamar mereka masing-masing setelah mandi terlebih dahulu, menemani si bungsu main sungguh membuat tenaga mereka seakan habis tak tersisa.

Sedangkan Jennie sedang makan malam karena mereka sampai di Mansion tepat ketika waktunya makan malam, di hadapannya ada Rose juga yang sedang duduk tenang menikmati bibimbap yang katanya adalah makanan kesukaannya.

Entahlah Jennie tidak habis pikir dengan adiknya itu perutnya seolah terbuat dari karet yang bisa memuat banyak makanan dan akan cepat sekali merasa lapar padahal sebelum menemui Lisa di Timezone Rose sudah makan dengan porsi yang cukup banyak.

"Eomma.. Lisa mau main trampoline sekarang.." rengek Lisa.

Ia masih membujuk Dara yang saat ini sedang membuka Turtle Neck rajutnya.

Setelah menyuapi Lisa makan tadi Dara langsung menyeret Lisa ke kamar tidak peduli anaknya terus merengek karena ingin langsung main trampoline ketika Ji Hyun bilang area trampoline dan mandi bolanya sudah jadi.

Bahkan Ji Hyun juga menambahkan area permainan bom-bom car sebagai upaya agar Lisa tidak kembali balapan meski anaknya itu sudah mahir dan melakukannya di Sirkuit miliknya pemberian Ji Young sebagai kado ulangtahunnya yang ke tujuh tahun.

Ji Hyun tidak habis pikir kenapa Ji Young dengan mudahnya mewujudkan keinginan Lisa itu di saat usianya masih sangat belia bahkan sudah mengajari Lisa cara mengendarai mobil sehingga di usia Lisa sekarang yang menginjak 13 tahun anak bungsunya itu sudah sangat mahir mengendarai mobil mengalahkan ia dan ketiga kakaknya.

"Aniya.. besok saja mainnya kan Lisa sudah berjam-jam main bersama Appa dan Jisoo Unnie jadi sekarang waktunya mandi dan setelah itu langsung tidur.." Dara berujar saat Lisa masih merengek.

"Eomma Lisa mohon hiks hiks.."

Meski putri bungsunya mulai menangis tersedu-sedu tapi Dara tidak bergeming tangannya tetap bergerak membuka kancing baju Lisa.

Lisa memang akan mengekspresikan perasaannya dengan mudah ketika ia bersama keluarganya sama seperti saat bersama Ji Young dan Jessica, ia akan menangis jika bersedih dan diam ketika merajuk.

Namun bedanya ketika dengan Ji Young dan Jessica ia lebih di batasi dalam mengekspresikan perasaannya sehingga ketika sedang berada di sekolah atau bersama orang-orang yang belum dekat dengannya ia akan cenderung bersikap dingin dan acuh pada sekitarnya.

Berbanding terbalik dengan keluarga Ji Hyun yang bebas berekspresi kapan dan dimana saja sehingga perlahan sifat dingin Lisa yang satu itu mulai mencair begitu pula Jennie yang sebelumnya bersikap dingin untuk menutupi kesedihannya terkait hilangnya Lisa kini perlahan mulai berubah juga.

Tidak butuh waktu lama bagi Dara untuk memandikan Lisa dimana ia juga mandi bersamanya karena jika Dara mandi setelah selesai memandikan Lisa maka sudah di pastikan anak bungsunya itu akan kabur ke ruang bermain mengingat Lisa cukup keras kepala.

Selesai memakaikan Lisa baju, Dara langsung menarik Lisa berbaring di kasur meski ia belum memakai baju dan hanya memakai handuk kimono.

"Sssssst sudah nde jangan menangis terus nanti dadanya sesak.." Dara berujar menepuk pelan dada Lisa dimana anaknya itu masih menangis terisak.

"Eomma janji besok Lisa boleh main sepuasnya bahkan Eomma akan menemani Lisa juga.."

Lisa kemudian menoleh pada Dara masih dengan berderai air mata.

"Jo-jo-jeongmal..?"

Dara terkekeh ketika Lisa bertanya dengan masih sesenggukan.

"Nde.." Dara tersenyum dan menghapus air mata di pipi Lisa.

Bintang yang hilang [√]Where stories live. Discover now