bagaimana ini?

118 88 31
                                    

"Bahagia itu mahal,makanya sulit untukAku dapatkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bahagia itu mahal,makanya sulit untuk
Aku dapatkan."
_novel_

*******

Hallo kembali lagi sama aku kepiting rebus,ini lanjutan dari part yang tadi yaww..

******

"Silahkan duduk mba."ucap dokter itu mempersilahkan novel untuk dudukk.

Novel segera duduk,ia melihat ke arah dokter itu pikiran novel kali ini apa yang sebenarnya terjadi.

"Jadi gini mba,temen mba ini lambung nya sudah infeksi,lalu paru parunya dia itu bocor mba."jelas dokter.

Degh!

Jantung novel serasa ingin copot,ketika mendegar penjelasan dari dokter itu,tanpa ia sadari air matanya sudah mengalir membasahi pipinya.

Bagaimana tidak?,bukanya tadi asistennya hanya bilang kalau kasih demam biasa?,di saat ini hati novel benar benar hancur,pikiranya benar benar kacau.

"Tapi sahabat saya bakal sembuh kan dok?."tanya novel.

"Saya bakal berusaha mba,penyakit teman mbak ini sudah terlalu parah,mba sudah sangat terlambat membawa dia ke sini."jawab dokter itu.

Jawaban dari dokter ini tentu membuat  perasaan novel tambah campur aduk.

Di dalam hati novel paling dalam,ia bertanya tanya bagaimana bisa sahabatnya menutupi ini semua dari nya.

"Baik dok,saya permisi dulu." Novel memilih untuk kembali ke dalam ruangan kasih di rawat,dan segera meninggalkan dokter itu.

"Oia lakukan hal terbaik agar sahabat saya sembuh dok." Sambung kasih.

Dokter yang paham bener melihat ekspresi wajah novel langsung meggangguk mengiyakan ucapan dari novel.

Novel keluar dari ruangan dokter itu,air mata nya terus jatuh,hatinya remuk,karna bagaimana mungkin sahabatnya  bisa sakit separah itu?.

Pertanyaan demi pertanyaan terus mengelilingi kepala novel,dengan wajah yang berantakan akibat nangis,ia terus berdoa dalam hati agar sahabatnya bisa sembuh.

Dari kejauhan,terlihat angkasa yang sedang duduk pas di depan kamar rawat kasih,wajah angkasa juga cemas,bagaimana tidak cemas?
Kasih itu sahabat yang mampu membuatnya jadian sama orang yang ia suka dari 5 tahun yang lalu.

Angkasa memperhatikan novel yang keluar dari ruangan dokter,raut wajah dari novel sudah menjawab kepanikan yang ada pada diri angkasa.

Kedua remaja itu duduk,sembari menunggu kedatangan sang ibunda kasih,dengan raut wajah yang tak bisa di artikan.

....

Terlihat mobil sport hitam tengah melintas di jalan raya dengan kecepatan tinggi,Rika sang pengemudi mobil terus saja meninggikan kecepatan mobilnya.

Rika yang baru saja selesai meeting,Tiba tiba mendapatkan tlpn dari pihak rumah sakit,betapa syoknya ia ketika mendengar kabar bahwa putri tengah sakit.

Dengan terburu-buru ia mengendarai mobilnya,bahkan meninggikan kecepatan mobilnya.

Pikiran Rika kini di Awang Awang,ia takut jika terjadi sesuatu terhadap putri nya.

Pikiran yang terus menerus mengelilingi isi kepala Rika,membuat konsentrasi nya terganggu.

"Brak!."

"Kecelakaan!!."

.....

Novel dan angkasa masih berada di tempat yang sama,sama sama menunggu kasih di luar ruangan UGD itu.

Semoga saja apa yang di katakan sang dokter tak mengakibatkan resiko besar.

"Terjadi kecelakaan tunggal di jalan tol dekat kota Medan, mengakibatkan sang pengendara meninggal di tempat."

Suara dari tv itu berhasil membuat novel dan angkasa menoleh ke arah layar kaca itu.

Novel memperhatikan mobil yang sudah ringsek parah,sehingga sangat sulit di deteksi mobil siapa itu,namun tiba tiba saja matanya novel tercekat pada plat nomor dan mobil yang sudah hancur berantakan itu.

"Tante." Teriak novel histeris.

Novel yang syok hampir terhuyung ke belakang kalau saja angkasa tak segera menangkap tubuh novel,mungkin saja novel sudah jatuh ke lantai rumah sakit itu.

Angkasa yang melihat novel seperti itu seketika panik dan segera menenangkan novel.

Hati novel hancur berantakan,bagaimana tidak?,di satu sisi sahabatnya tengah berjuang dalam keadaan kritis sedangkan di sisi lain sang ibunda kandung dari kasih meninggal dunia akibat kecelakaan.

Bagai orang yang sudah tak memiliki tenaga,"Tante"lirih novel, perlahan-lahan pandangan novel gelap,kesadarannya hilang.

****

Bagaimaana cerita nya? Menarik bukan?,jangan lupa tinggallkan vote + comen ya biar membantu author semangat up nya.

******

Aku benar benar kalah,
Bahkan untuk bahagia sejenak
Saja aku tak bisaa,hidupku
Benar benar tak adil.

_noveliana_


NOVELIANA & ANGKASATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang