depresi.

38 9 4
                                    

"tidak perduli bagaimana masalalumu,Tugasku hanya melengkapi kekuranganmuDan menerima segala kelebihan mu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"tidak perduli bagaimana masalalumu,
Tugasku hanya melengkapi kekuranganmu
Dan menerima segala kelebihan mu."
_angkasa_
.
.
.
~~~~

Jika mengingat semua kejadian kemarin,mungkin novel sudah memilih untuk mati dari dunia  ini,rasanya begitu menyakitkan jika harus ia ingat kembali

Tuhan memang maha pemaaf ,tetapi sayangnya novel bukan tuhan,yang mampu memaafkan kesalahan orang lain.gadis yang berusia 16 tahun
Itu.mengalami depresi yang sangat berat.

Tepat kemarin Irwan menjenguknya,pada saat itu novel tengah makan bersama Nina,namun saat melihat Irwan masuk,gadis itu berteriak teriak
Seperti orang yang sedang kerasukan.

Karna kejadian itu sontak membuat para dokter datang menghampiri novel,hingga jalan satu satunya adalah memberi obat penenang padanya.

Angkasa yang baru tiba di ruangan itu, merasa terusir juga,karna ternyata novel trauma jika bertemu dengan seorang lelaki.

Tak ada yang bisa di lakukan saat ini,selain beristighfar.

***

Novel sudah sedikit tenang,ia membuka matanya dan mencari Nina,dengan tatapan yang begitu sendu ia memeluk Tante nya dengan erat erat,tangisnya kembali pecah setelah mendapati Tante nya sudah berada di sampingnya.

"Tan,gak mau sama papa,novel takut Tan."

Nina melihat kondisi novel yang sangat memilukan,hanya bisa menenangkan novel.

"Vel ada Tante disini." Ucap Nina mengeratkan pelukannya.

"Om Irwan mana Tan?" Tanya novel di sela sela tangis nya.

"Om Disni" timpal Irwan sembari ikut memeluk tubuh novel yang sudah sangat kurus dan pucat pasi.

Novel yang sebelumnya takut perlahan lahan berangsur angsur membaik.

....


NOVELIANA & ANGKASATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang