48.

5.7K 616 70
                                    

⚠️ ini cuma fiksi, dan semua yg aku tulis disini itu sama sekali tidak nyata. Dan aku ngarang... jadi maaf klo memang aga ngawur, dan satu lagi, jangan di sangkut pautin sama rl yaaa! ⚠️














"Deee, kaaa"teriak Shani memanggil kedua cucu nya.

"Kenapa omaa?"tanya Christy dan Ashel keluar dari kamar milik Ashel.

"Ayo ikut Oma, kita ke rumah sakit"ajak Shani panik, namun ia juga harus mencoba tetap terlihat tenang.

"Ngapain ke rumah sakit? Siapa yang sakit?"tanya Ashel bingung.

"Bunda kalian tadi baru aja di bawa sama ayah, makanya sekarang kita susul. Ayo"ajak Shani.

Christy yang mendengar itu seketika jantung nya berdegup kencang, apa yang ia takutkan selalu terjadi akhir akhir ini, bunda nya itu sering sekali keluar masuk rumah sakit. Ia takuttt.

"Apa aku bilang! Sakit lagi kan"ucap Christy marah.

"Udah udah, kamu tenang. Bunda sama Ade bayi nya pasti gapapa"ucap Ashel menenangkan.

"Yaudah Ayo kita berangkat sekarang sama om Bimo"ucap Shani, lalu mereka pun berlari tergesa gesa untuk segera menuju ke rumah sakit.


🥀🥀


Cklek

"Dok, gimana istri saya?"tanya Christian panik, pada dokter yang baru saja keluar dari ruangan dimana Chika di tangani.

"Boleh ikut ke ruangan saya sebentar, saya ingin menyampaikan sesuatu?"ucap dokter itu pelan.

"Bisa dok"

"Mari pak"

-------

"Sebelumnya saya minta maaf sebesar-besarnya pada anda, karna kondisi ibu yang sangat tidak memungkinkan untuk mempertahankan kehamilan ini, dan kondisi janin nya pun sangat lemah dan rentan. Menyebabkan buah hati anda tidak tumbuh dan berkembang dengan baik di dalam rahim istri anda, dan jalan satu satu nya adalah kita mengangkat janin tersebut, karna kalau tidak, hal ini akan membahayakan nyawa sang ibu. saya minta maaf sebesar-besarnya sekali lagi"ucap dokter itu lirih.

Christian mematung, darah nya seakan berhenti mengalir, seperti tersambar petir di siang bolong. Apakah ia sedang bermimpi saat ini? Kaget, sakit, cemas dan khawatir seketika semua menjadi satu."

"Apa tidak ada cara lain dok, untuk menyelamatkan keduanya?"tanya Christian sendu.

"Untuk saat ini hanya cara itu satu satu nya, jika janin tersebut tetap di pertahankan. Maka akan lebih membahayakan lagi untuk ibu nya selama proses mengandung, dan ketika lahirpun kemungkinan dia untuk hidup sangat kecil"jelas dokter itu.

"Sekarang anda boleh masuk dan temui istri anda terlebih dahulu, beri dia pengertian dan jangan terlalu membuat dia tertekan tentang hal ini, jika kalian sudah mempunyai keputusan beri tahu saya"lanjut dokter itu.

"boleh saya langsung menemui istri saya sekarang?"tanya Christian sendu.

"Boleh... Mari saya antar"ucap dokter itu.

"Terimakasih dok"

-------

"Mama"panggil Christian pada Shani yang tengah duduk di kursi tunggu di depan ruangan Chika.

Ia tau ruangan Chika karna tadi Christan yang sempat memberi tahu nya, lewat pesan ketika ia Masih dalam perjalanan.

"Gimana Chika dek? Gapapa kan?"tanya Shani panik, berharap sang menantu dan calon cucu nya itu baik baik saja.

WHY? [CH²]Where stories live. Discover now