marry me (Tamat)

Chapter 6

" Ex-fiancé  "

"Kita tidak harus menjadi pemeran utama di kehidupan siapapun"

-o0o-

Rosalie berjalan menuju ke ruang yang dikhususkan untuk tamu, yang diikuti oleh Mary dari belakang.

"Siapa tamu yang kamu maksud Mary?"
"Tamu tersebut adalah putri dari Duke Ellington, yang mulia."

Mendengar itu Rosalie mengerutkan dahinya karena heran.

Prajurit yang berdiri diluar ruangan, membukakan pintu saat melihat kedatangan ratu mereka.

"Ratu Rosalie Qansa Theodore memasuki ruangan!" Teriak salah satu prajurit yang berdiri diluar.

Pintu terbuka, Rosalie masuk ke ruangan tersebut dan menemukan siluet wanita yang terlihat tidak asing.
Wanita itu duduk membelakanginya sehingga Rosalie tidak dapat melihat wajahnya dengan jelas.

Saat menyadari Rosalie telah datang, wanita itu sigap berdiri dan memberi hormat pada sang ratu. Lalu dia mengutarakan tujuannya mengunjungi Rosalie.

"Perkenalkan nama saya Tiffany, daya adalah mantan tunangan Lucas, yang mulia," ujar wanita bernama Tiffany itu sambil menyebut nama raja kerajaan Smythe yang tak lain adalah suami Rosalie dengan lugas.

Rosalie menatap aneh wanita di depannya dan bergumam,"aku bahkan tidak peduli siapa tunangannya."
Rosalie berdehem lalu berkata,"Senang bertemu denganmu lady Tiffany. Apa yang membuatmu datang ke istanaku ini?"

Mata Rosalie menatap Tiffany dari atas kepalanya sampai ujung kaki, dan mencoba mengingat siapa wanita didepannya ini.
'Ah dia adalah wanita aneh kemarin!'

Tiffany merasa tak nyaman saat Rosalie menatapnya dengan tatapan meneliti, dia berdehem lalu berkata,"seperti yang sudah saya katakan, saya adalah mantan tunangan Lucas, saya ingin mengatakan sesuatu pada anda, yang mulia."

"Katakanlah."

Mereka duduk berhadapan. Rosalie menyesap teh yang disediakan sambil mendengarkan apa yang akan dikatakan oleh Tiffany.

"Anda mungkin tidak tahu bahwa saya bukanlah tunangan Lucas satu-satunya. Karena tunangan Lucas yang pertama adalah adik saya."

Rosalie diam dan menyimak perkataan Tiffany. Tiffany melanjutkan sambil menghela nafas berat,"adik saya meninggal karena bunuh diri."

Rosalie sedikit terkejut mendengar perkataan yang keluar dari mulut Tiffany. Mereka terdiam sejenak sampai Tiffany kembali membuka suaranya.

"Saya tidak akan merebut Lucas dari anda yang mulia...."
"Panggil aku Rosalie saja."
"Baiklah, Rosalie..."

"Saya hanya tidak ingin ada korban selanjutnya setelah adik saya," ujar Tiffany sambil menundukkan kepalanya.

"Saya harap anda berhati-hati, Rosalie," ujar Tiffany memberikan peringatan padanya.
"Kalau boleh tahu siapa nama adikmu itu, Tiffany?" Tanya Rosalie pada wanita didepannya.
"Namanya O-," Suara Tiffany terputus saat mendengar suara berat pria yang sangat ia kenal.

"Berhenti disitu Lady Ellington," ujarnya pada Tiffany yang membuat wanita itu tidak berani berkutik.

Pria itu berjalan ke arah Rosalie dan Tiffany, kemudian dia menarik Rosalie ke dalam genggamannya. Membuat Rosalie terbelalak kaget dengan aksi suaminya itu.

"Apa yang kau lakukan!" Bisik Rosalie sambil menatap tajam pria disampingnya yang juga menatapnya sama tajamnya.

"Saya rasa cukup waktu anda untuk menemani ratuku, Lady Ellington," ujar Lucas dengan nada datar yang berusaha mengusir Tiffany dengan halus.

"Baiklah, terimakasih atas waktunya yang mulia ratu," ujar Tiffany, lalu pergi dari ruangan itu. Meninggalkan dua orang yang bisa dibilang asing itu berdua di ruangan.

Lucas lansung melepaskan genggaman tangannya dari tangan Rosalie, dan menatap Rosalie dengan tatapan yang tidak ramah.
"Jadi ini yang kau lakukan selama aku pergi hmm? Bergosip dengan wanita lain tentang suamimu sendiri?"