21. Fire Princess

0 0 0
                                    

Ditulis oleh Suci Oktavia

"Oweee oweeee" tangisan bayi terdengar dari ruang persalinan

"Terimakasih sayang akhirnya setelah penantian sepuluh tahun, kita dititipkan bayi cantik ini aku sangat bahagia sekali"

Tangisan pecah seorang pria sembari menggendong putri nya yang baru saja lahir dan mencium kening istrinya.

Lima tahun berlalu...

"Aku berada dimana? Tempat apa ini? Kenapa aku bisa berada disini? Tunggu.. kenapa tubuh ku bisa mengecil dan mengapa aku tidak mengingat apapun, aku hanya merasa tempat dan tubuh ini sangat asing bagiku" gumam seorang gadis kecil yang baru saja terbangun dari tidur siangnya

"Savita anak ibu sudah bangun, bagaimana tidur siang mu nyenyak?" Ucap seorang wanita kepada anaknya

"Ibu?" Ucap bingung gadis itu

"Iyah sayang~" ucap lembut wanita itu

Dengan penuh kebingungan ia menjalani kehidupan sehari-hari nya sebagai anak gadis desa. Hingga pada usianya yang ke-16 tahun hal hal aneh bermunculan dalam hidupnya

"Savita sini ibu sisirkan rambut mu" 

"Baik Bu" jawab Savita kepada ibunya

"Savita ibu baru tersadar jika kamu memiliki tanda lahir di lengan kiri mu, tapi mengapa bentuk nya unik sekali ya" tanya Riana Ibu Savita "Masa si Bu aku tidak merasa punya tanda lahir ko" ucap Savita sembari menoleh ke arah lengan kiri nya

Entah mengapa tiba-tiba Savita pingsan setelah melihat tanda lahirnya yang berada di lengan kirinya

"Ibu!" Ucap Savita yang sedang mengingau 

"Savita bangun nak, Ibu disini sayang" Ucap Riana yang sedang membangunkan Savita

"Ibu! Aku memiliki tanda lahir berlambang api dilengan kiri ku Bu" ucap Savita

"Kamu memang memiliki tanda lahir, ada apa dengan kamu ini. Seperti baru melihat saja ada-ada saja" Ucap Riana kebingungan melihat tingkah aneh anaknya itu

Mendengar ucapan dari ibunya, Savita makin bingung ia memang baru melihat tanda lahir nya itu. Savita membaringkan tubuhnya kembali dan masih memikirkan sebenarnya apa yang terjadi pada dirinya...

"Savita bangun nak sudah sore, mari mandi lalu siap-siap makan malam" ucap Bagas bapak Savita kepada Savita yang sedang tertidur

"Iyah Pak" ucap Savita yang masih setengah sadar
Savita tidak sengaja menoleh ke arah lengan kirinya dan melihat tanda lahir nya sembari berkata kepada Ibu dan bapaknya

"Pak, Bu aku baru sadar jika aku memiliki tanda lahir berlambang api dilengan kiri ku, bagaimana aku baru tersadar ya di umur ku yang ke16 tahun" ucap Savita sembari memakan makan malamnya ditemani ibunya dan ayahnya

"Ngawur kamu sejak kapan kamu punya tanda lahir berlambang api pula, masih saja kau mengigau" ucap Riana heran melihat anaknya

"Ibu jelas-jelas ini ada loh dilengan kiri ku, Iyah kan Pak? Bapak juga liat" ucap Savita meyakinkan Ibunya perihal tanda yang muncul dilengan kirinya
"Bapak tidak melihat apa-apa dilengan mu, sudah lah mari kita makan saja... Mungkin kamu kebanyakan nonton cerita fiksi" ucap Bagas

TAKDIRDär berättelser lever. Upptäck nu