chafter 15

12 2 0
                                    

Pukul 6.30 wib , semua anggota OSIS yang di ketuai Abimana sudah berkumpul di lapangan menyiapkan segala kebutuhan , dekorasi serta keamanan sekolah.

"Semua sudah di posisi masing masing" instruksi Abimana dan terhubung ke airpont semua anggota termasuk ke lima Kawanya.

" Siap " jawab mereka serempak.

Di bagian depan gerbang sudah ada Galvin dan Bayu , memakai seragam komplit , rambut rapi tapi tidak menghilangkan kesan tengilnya .

Para siswa maupun siswi satu persatu memasuki sekolah ,mereka harus melewati taman yang super luas pluss gerbang penghubung antara kelas dengan taman .  Sekolah mereka memiliki 3 gerbang , yang pertama gerbang paling depan tempat parkiran dan taman . Kedua gerbang tengah, pembatas taman dan kelas dan terakhir gerbang belakang .

Satu siswi cantik memasuki gerbang kelas . Membuat bayi dan Galvin langsung berdiri tegak ,  menyibakkan rambutnya ke belakang sudah menjadi kebiasaan bayu sebagai jurus andalannya .

" Silahkan lewat cantik..." Ucap Galvin

Siswi itu hanya membalas tersenyum dan berlari agak cepat , salting di gombalin Galvin .

" Hati hati manis jangan lari nanti jatuh" teriak Bayu

Setelah itu mereka tertawa bersama , dan itulah pekerjaan yang di lakukan Bayu dan galvin beberapa menit lalu.
Yaitu menggoda siswi yang masuk .
.
.
.




Kediaman rumah Dita

Cahaya matahari mulai masuk ke celah celah jendela, alarm sudah berbunyi hampir beberapa kali , membuat tidur Dita terganggu , perlahan lahan ia membuka matanya . Mematikan alarm dan duduk di kepala ranjang.  Menggeliat keenakan .

" Hoamm... Hp gue di mana ?"
Bangun tidur yang pertama di cari Dita adalah hpnya . Mengambil hpnya yang ada di nakas . Dan melihat ada pesan dari sang pacar.

Boy😍

Kakak jemput

Membaca pesan yang berisi dua kata tapi mampu membuat hati berbunga bunga. " Aaaaa... Kak Aidan mau jemput gue. Gue harus siap siap"
Melirik jam dan ternyata sudah pukul 6 lebih 30." Gawat .. gue kesiangan "

Beranjak dari tempat tidur , bukannya langsung mandi Dita malah keluar kamar untuk membangunkan dua bestienya.

Tok
Tok
Tok
Tok
Mengetuk pintu kamar Kiara brutal." Kiara bangun udah siang ." Teriaknya.

Kiara terbangun karena kaget , sungguh tak habis pikir dengan kelakuan sobatnya.
" Iya gue udah bangun"

Mendengar sahutan Kiara , Dita langsung berlari lagi ke bawah membangunkan Aleksa .

Tok
Tok
Tok

" Ca bangun udah siang , "

" Hemm"

5 menit kemudian

Dita dan Aleksa sudah siap , untuk berangkat tinggal menunggu Kiara .
" Tu bocah ngapain sih? .... Lama amat .Pasti telat nih!"

" Nggak tau tuh"

Ding dong

" Ada tamu tuh ta , buka gih"

Dita membuka pintu," cari siap... Eh kak Aidan "

, " hai " sapa Aidan tidak lupa senyuman

" Adek udah siap, kita langsung berangkat aja takut telat." Masih Aidan yang berbicara

" Ah iya, bentar kak, Dita ngambil dulu tas di dalam"

Dita kembali masuk ke rumah , mengambil tasnya yang ia simpan di sofa. " Ca maaf ya, gue duluan soalnya kak Aidan jemput gue " ujar Dita tidak enak .

Always Forever MeOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz