chafter 17

10 3 0
                                    

Pagi pagi sekali Aleksa, Kiara dan Dita sudah mulai mengerjakan pekerjaan yang sudah mereka jadwalkan masing masing. Seperti Dita yang memasak, Aleksa merapihkan tempat tidur dan Kiara mencuci piring .

" Mut, gong makanan udah siap." Teriak Dita dari dapur

" Iya" sahut mereka berdua dan berjalan ke dapur.

" Nah ayo makan keburu telat."
Mereka menyantap makanan buatan Dita dengan hitmat.

Selesai makan tinggal bagian Kiara yang membereskan meja makan dan mencuci semua piring juga bekas memasak tadi.

Masuk ke kamar masing masing , bersiap memakai seragam sekolah dan perlengkapan lainya.

satu persatu turun berkumpul di ruang tamu dengan style atau outfit kesukaan masing masing.

Ding dong ~~

Aleksa membuka pintu rumah , mempersilahkan nya masuk." Ta, kak Aidan jemput Lo" panggil aleksa

Berjalan beriringan ke ruang tamu .Kiara langsung berdiri dari duduknya dan mempersilahkan Aidan untuk duduk.
" Mau minum apa kak, biar kami ambilkan" ujar Kiara

" Enggak usah ... Dita nya mana"

" Dia lagi ke atas sebentar "

" Hemm"

Brummmm~~

Di luar rumah terdengar suara mobil yang datang ." Siapa ca" tanya Kiara penasaran.

" Ntah... Biar gue yang cek" aleksa kembali membuka pintu dan melihat mobil Satria terparkir di depan rumah Dita .

Seketika wajah Aleksa mendadak murung. Satria keluar dari mobil dengan senyuman di wajahnya , berjalan dan langsung memeluk Aleksa.

" Caby... Abang kangen "

" Jangan lebay deh ."

Melepas pelukannya ,melepas kacamata yang ia pakai,kemudian memakai kan kacamata yang ia bawa dari rumah spesial untuk adiknya.

" Jangan di lepas ok.." perintah Satria

" Iya ... Ayo masuk dulu." Mereka pun masuk ke rumah.

" Loh bang Tia ..." Seru Kiara

Satria tersenyum, menoleh ke arah Aidan ." Ngapain Lo di sini cat"

" Jemput pacar gue "

" Hah! Yang bener Lo kalau ngomong "

" Nggak percaya .... Terserah. " Cuek Aidan .
Dita pun turun dari atas membawa tas Kiara dan Aleksa .

" Tuh pacar gue." Tunjuk Aidan pada Dita

" What... Kok bisa ... " Kaget Satria .

" Bisa lah" jawab Aidan. Beranjak dari duduknya dan menghampiri Dita . " Udah kita berangkat sekarang ."

" Yuk"

" Gue duluan ..." Ujar Aidan .

" Ehh bang Tia... Maaf ya kita duluan.."

Mereka pergi meninggalkan Satria yang masih syok berat . Menggeleng masih tak percaya.

" Ca kita berangkat udah siang soalnya."

" Tunggu bentar"

"bang .." panggil aleksa

" Iya ..apa sayang .."

" Huekk... Plis deh jijik tau nggak bang "

" Tega kamu sama Abang by" Satria berpura pura sedih mendengar ucapan aleksa .

Always Forever MeWhere stories live. Discover now