"Raa"
"Ara"
"Ini gimana mobil nya nggak bisa di kontrol"ucap ana terus mencoba mengerem laju kendaraan nya
"Eugghh kok bisa kak"ucap Ara
"Ngga tau Ra, rem nya blong"panik ana
"Mana di depan lampu merah terus perempatan lagi"lanjutnya
"Kakak tenang j...
"Gak,aku nggak mau lepas nanti kamu ninggalin aku lagi"ucap Chika mempererat pelukannya pada Ara
"Lepas gw bilang"tegas Ara
"Ngga mau hiks"Isak Chika
"Huft serah Lo deh"ucap Ara pasrah, Padahal mah kangen banget di peluk sama Chika.
"Gendong Ara"ucap Chika
"Ogah,Lo berat"ucap Ara
"Hiks Ara gendong"tangis Chika kembali pecah membuat semua orang di kantin terkejut melihat Chika manja sama Miss Al.
"Hm"dehem Ara langsung menggendong Chika ala koala dan berjalan meninggalkan area kantin diikuti oleh teman-temannya yang lain.
Dikelas~
"Udah sampe sekarang turun"ucap Ara
"Gak mau"ucap Chika menggeleng cepat
"Zee"panggil Ara
"Iya Ra"ucap Zee
"Gw Al bukan Ara yang kalian maksud"ucap Ara datar
"M-maaf Al s-soalnya muka Lo mirip sama kakak kembaran gw"ucap Zee menunduk
"Bentar dulu,turun bisa nggak sih"kesal Ara
"Ngga mau"ucap Chika mengalungkan tangannya di leher Ara
"Arghh"frustasi Ara membuat teman-teman nya terkekeh
Ara pun merogoh saku celana dan mengeluarkan hp nya dan menunjukkan sebuah foto.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Yang ini bukan?"tanya Ara
"I-iya yang itu"ucap Zee
"Ikut gw sekarang"ucap Ara berdiri diikuti oleh teman-temannya.
Ara membawa teman-temannya ke ruangan nya dan menyuruh Zee untuk membuka pintu nya. Setelah di dalam ruangan Ara pun langsung menyuruh mereka duduk dan menjelaskan tentang semua nya membuat teman-temannya terkejut.
"J-jadi selama ini Lo masih hidup dan yang di kubur bukan Lo tapi orang yang mukanya kembar sama Lo?"tanya Mira Diangguki oleh Ara
Teman-teman nya pun langsung memeluk Ara dan menangis di pelukannya.
"Hiks Lo bener-bener ya bikin kita semua sedih"ucap Olla memukul lengan Ara
"Gw juga sedih gara-gara di tinggal kak ana"sendu Ara
"Ekhm bisa lepas pacar saya tidak?"tanya chika dingin membuat teman-teman Ara langsung melepas pelukannya
"Bucin"celoteh Adel membuat Chika menatap nya tajam dan langsung duduk di pangkuan ara
"Jadi selama seminggu Lo dimana?"tanya Jessi
"Di RS"jawab Ara
"Yang jagain Lo siapa?"tanya Zee
"Opa"ucap Ara Santai
"Bener-bener sih opa ngga ngasih tau kita"geram Jessi
"Hooh pantes aja opa biasa aja nggak ada sedih-sedih nya waktu itu"ucap Zee
"Kalian juga kenapa ngga sadar sama marga Miss Al"ucap Ara mengusap kepala Chika
"Iya juga ya kok gw nggak sadar sama marga nya"pikir Zee
"Kan Lo bodoh"tengil Ara
"Owh iya Lo udah tau siapa dalang dari kecelakaan itu?"tanya Mira diangguki oleh Ara
"Siapa?"tanya oniel
"Gita"ucap Ara santai
"Anj,jadi rencana Lo selanjutnya apa?"tanya Zee
Ara pun langsung memberitahukan rencananya dan teman-teman nya pun setuju dan akan ikut membantu Ara.
Setelah memberitahukan rencananya kepada teman-teman nya,Ara langsung menelpon seseorang buat ngumpulin seluruh siswa di aula sekolah.
"Kita ke aula sekolah sekarang"ucap Ara
"Ngapain ke aula?"tanya Freya
"Ikuti aja permainan nya"ucap Ara tersenyum smirk
"Lo nggak usah senyum kek gitu bisa nggak Ra"ucap Eli
"Hooh jadi serem anjir"timpal Olla diangguki teman-temannya
"Iya in"ucap Ara keluar dari ruangan bersama chika diikuti oleh teman-temannya nya
