7. Penderitaan Nero

9.5K 1.1K 120
                                    





Phillip memijit kepalanya yang tiba-tiba terasa sakit.
Baru beberapa menit yang lalu pikirannya baik-baik saja, sekarang dia memegang kepalanya setelah mendapatkan pesan singkat.
Hanya kata "jaga dia baik-baik." Mampu membuat Phillip gemetar ketakutan.


Bukan tanpa alsan Phillip ketakutan, itu karena lambang sipengirim pesan sangat diketahuinya. Lambang srigala putih, lambang paling ditakuti di seluruh dunia.
Lambang dari keluarga yang saat ini menduduki posisi no 1 yang bahkan, kerajaan tidak bisa menundukkan mereka.


Dari kata "jaga dia baik-baik" Philip sudah tau siapa yang dimaksud.
Phillip melangkah kearah jendela, menyibak sedikit tirai, disana terlihat dua anak dengan seekor kucing sedang asik bermain. Ya, kedua anak angkatnya, yang diangkat seenaknya oleh sang putra tertua tanpa tau asalnya darimana.

Phillip menatap lagi komputer yang beberapa menit lalu menerima pesan keramat itu, sebelum hilang setelah dia membacanya.
Sudah pasti keluarga berkuasa itu tidak ingin siapa pun tau, dan pasti pergerakan Phillip saat ini diketahui oleh mereka.
Hey, bukankah itu curang.


"Hahhh" Philip menghela nafas dan kembali duduk ke kursi kerja, merasa lelah dengan semua ini.
Phillip hanya tidak menyangka, kalau keluarga Dominic menyembunyikan satu anggota keluarganya dari dunia.
Dan bahkan anggota paling disembunyikan itu berada dikediamannya saat ini, serta dia diperintah untuk menjaganya!

"Ya, dibalik sosok iblis mereka. Mereka masih menyimpan malaikat, dan mencoba menutupinya dari langit. Benar-benar ... gila." ucap Phillip sebelum beranjak keluar ruangan.

Phillip menatap istrinya didepan. Terlihat wanita yang masih cantik walaupun sudah mempunyai tiga orang anak itu bersemangat menata peralatan makan.
Istrinya yang dulu koma setelah melahirkan putra bungsunya.
Karena koma selama tiga tahun, putra bungsunya tidak merasakan kasih sayang seorang ibu, terpaksa sikecil dirawat oleh istri keduanya. Meskipun berstatus ibu tiri, tapi istri keduanya tak pernah membedakan yang namanya anak kandung dan anak tiri, dia juga ikut andil dalam membesarkan Edward dan menanamkan tatakrama bangsawan kepada putra sulungnya. Karena kebaikan itulah yang membuat putra bungsunya lebih dekat dengan ibu tirinya dan mengikuti kemanapun istri keduanya pergi.

Hal ini juga yang membuat istri pertamanya sedih sekaligus cemburu dan mengusir istri keduanya itu untuk kembali kekampung halaman. Tapi, putra bungsunya malah ikut dan membuat senyuman istri pertamanya semakin hilang setiap harinya.

Tapi beberapa hari ini, Reine kembali bersemangat. Dan senyuman yang sempat hilang kembali terpatri diwajah cantik itu.


"Untuk sekarang, kurasa baik-baik saja." ucap Phillip seperti gumaman yang hanya didengar oleh dirinya saja.



Author : hayoo, yang nebak istri keduanya jahat ngaku kleaannn😃




🌻🌻🌻🌻

Ditaman, tiga sosok yang dilihat Phillip tadi sedang asik bermain. Tidak, hanya satu orang yang bermain, satu hewan tersiksa dan satunya lagi mengamati sambil sesekali membaca buku.

"Miau ndak boleh nakal na, miau haluc celega belubah jadi cinga." Nero, kucing hitam yang saat ini sedang berada dipangkuan Rui, sedang dielus dengan lembut oleh tangan kecil lembut dengan jari-jari montok.
Tapi, tidak ada kenyamanan yang terlihat diraut muka kucing hitam itu. Hanya ada tatapan sedih meminta pertolongan dengan penuh harap menatap surai kuning didepannya, yang malah diacuhkan dan berpura-pura tak melihat.

"Meooooww."
"Tuan, bantu aku. Aku berjanji setelah kau membantuku aku tidak akan malas-malasan lagi, hiks."


Clleo mengangkat tatapannya dari buku dan melihat sekilas kucing hitam itu.
Hanya dia yang tau apa yang dikatakan nero, tapi dia tak mau ambil pusing dan kembali membaca buku, meninggalkan nero yang berlinang air mata.


Petualangan Rui (Rui Untuk Dominic 2) Where stories live. Discover now