-13-

782 52 42
                                    

Udah memenuhi target jadi kita lanjut ya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Udah memenuhi target jadi kita lanjut ya

Lanjut kalo
30+ VOTE
30+ COMMENT

°°°

10 tahun yang lalu...

Siapa sangka Ayuna yang dulu ternyata adalah gadis yang hatinya berbunga dan percaya akan cinta itu indah. Mendapat gelar sarjana hanya 3,5 tahun lalu langsung melanjutkan studi untuk mendapat gelar masternya di luar negeri, hidup Ayuna indah ditemani seorang yang selalu setia menemaninya, mereka merajut asmara sejak sama-sama berjuang menyelesaikan studi S1 di almamater kampus yang sama.

Suatu hari setelah lima tahun lamanya mereka merajut cinta, kekasih Ayuna melamarnya — mengajaknya naik ke hubungan yang jauh lebih serius. Hari pertunangan pun tiba, mereka bertukar cincin dan berciuman di bawah kembang api pergantian tahun.

Lima bulan kemudian, hari bahagia pun tiba. Seluruh bagian ballroom hotel bintang lima telah disewa, lengkap dengan dekorasi yang mencerminkan bahwa pernikahannya adalah momen megah yang hanya akan berlangsung sekali seumur hidup.

Di ruang yang terpisah, Ayuna menunggu namanya disebut oleh MC pernikahan. Dengan gaun putih indah dan seikat bunga segar di tangannya selaras dengan parasnya yang dua kali lebih cantik dari biasanya. Aura kebahagiaan di wajah Ayuna berseri-seri menandakan bahwa ia sangat bahagia di hari pernikahannya.

"Mari kita sambut ini dia mempelai wanita kita..."

"Ayuna Rexanne Charyline!"

Didampingi ayahanda yang hari itu turut bersuka cita bisa mengantar putri cantiknya ke altar, senyum haru dan bahagia Ayuna terpancar tak bisa ditutupi. Ia sangat senang hari pernikahannya tiba. Bagaimana tidak, sebentar lagi pria yang selama ini dicintainya akan segera resmi menjadi belahan jiwanya.

Namun, jika Ayuna nampak berseri dengan gaun indahnya — berbeda dengan sang mempelai pria yang nampak tegang bahkan raut wajahnya menandakan ada kecemasan yang ia sembunyikan. Ia nampak menyimpan keraguan yang seratus delapan puluh derajat berbeda dari sikap seriusnya saat melamar Ayuna di malam tahun baru kala itu.

Padahal tinggal sedikit lagi keduanya sah menjadi pasangan suami-istri, tetapi...

"Saya..."

"Saya keberatan untuk melanjutkan pernikahan ini!"

Sontak senyum berseri Ayuna itu pun pudar menjadi kerenyuhan yang membuatnya bingung. "Sayang, kamu jangan bercanda... yang bener aja, masa kamu..."

[M] Arisan Brondong (2.0 version)Where stories live. Discover now