ep . 28 bertemu bunda dalam mimpi🍃

4 1 0
                                    

Selamat membaca , jangan lupa komen and vote banyak banyak , lope buat kelen ❤❤❤❤❤

"Baiklah" final vandra .

Setelah cukup lama menempuh perjalanan yg sangat melelahkan,akhirnya mereka ber 2 pun sampai di rumah vea .

Dengan cepat vea membuka pintu mobil vandra dan langsung saja keluar dari sana tanpa mengatakan apa pun , vea membanting pintu mobil itu dan berjalan menjauh dari sana.

Vandra hanya melihat vea mulai menjauh dari mobilnya .

" andai kamu tahu mengapa aku melakukan ini semua vea " ucap vandra dengan suara lirih .

Lalu vandra pun melajukan mobilnya menjauhi rumah vea .

Kembali ke vea

Setelah selesai membuka pintu rumahnya vea langsung saja masuk dan mengunci pintunya .

Vea langsung merebahkan tubuhnya diatas kasur miliknya dan menatap lekat langit langit kamarnya yg berhiasi bintang bintang dan bulan .

" hiks"

Vea pun meneteskan air matanya namun dengan cepat ia mengusapnya .

" hiks benci gue sama lo van " ucapnya dengan sesenggukan.

" lo adalah orang terbrengsek yg pernah gue kenal sialnya gue sayang sama lo hiks hiks" lanjutnya .

" AH TUHAN EMANG GK ADIL SAMA GUE , KENAPA SIH ,DISAAT GUE INGIN BAHAGIA ,SELALU SAJA ADA YG MENGANGGU" ucapnya dengan berteriak .

" kenapa tuhan ,KENAPA , hidupku selalu saja penuh dengan kesialan " teriaknya dengan pasrahh.

" hiks hiks bunda hiks , vea capek bun gini terus, vea ingin sama bunda hiks hiks, bunda vea gidak sanggup seperti ini terus , vea tak bisa tanpa bunda hiks hiks, kenapa semua orang didekat vea selalu saja menyakitkan vea hiks hiks" ucapnya dengan tersisak .

Karena kelelahan menangis vea pun tertidur, sedangkan di sisi lain ,Dialam bawah sadar vea ( mimpi)

Terdapat seorang gadis cantik yg sedang berjalan diatas padang rumput yg sangat luas ,dia adalah vea .

" gue dimana nih, masak iya gue kelelahan nangis malah masuk surga" ucap vea bingung ,namun tetap melangkahkan kakinya .

" woyyy ,gk ada orang kah , dimana nih gue " bingungnya .

Saat asik menyelami padang rumput itu ,vea mendengar suara seseorang yg memanggilnya , suara itu sangat familiar di telinganya .

Vea pun mencari sumber suara itu , dan

" vea"

Degg

Jantungnya  berpacu dengan cepat .

Vea pun menggosok gosok matanya takut jika salah lihat .

" vea " panggil sosok berbaju putih itu dari kejauhan .

" ha , apa yg gue lihat ini , bu-bunda" gumamnya .

Sosok itu pun tersenyum lembut pada vea dan merentangkan tanganya seolah ingin memeluk vea .

" bunda" ucapnya dengan tersenyum.

Dengan cepat ve apun berlari ke arah bundanya itu , vea terus berlari dengan diiringi burung yg mengikutinya , hinggaaa

" bunda" ucapnya

" iya nak ini bunda, kau tak mau memeluk bundamu ini hm" ucap budanya itu dengan tersenyum.

Dengan cepat vea memeluk bundanya dan menumpahkan air matanya dengan deras dipundak bundanya .

Bundanya pun mengelus vea guna menenangkan putrinya itu yg seakan mengadu padanya tentang lelahnya hidup.

" bunda hiks , vea kangen bunda hiks , bunda hiks vea ingin sama bunda , vea lelah bun, vea tak sanggup , vea tak sekuat bunda hiks hiks , bawa vea pergi bun" ucapnya dengan sesengukan.

" nak " panggil bundanya .

" terkadang hidup memang berat untuk dilalu i sendirian , hidup adakalanya senang dan ada kalanya juga sedih, perlu effort dan perjuangan untuk pulih , tapi percaya lah nak tuhan tidak akan membiarkan kita hidup dengan kesedihan terus menerus " ucap bunda felia dengan senyum dan membawa vea kedalam pelukanya yang hangat .

" sekarang pergilah nak , dan jalani hidup dengan hati yang sabar dan ikhlas " ucap sang bunda , vea yg mendengarnya pun menggeleng kan kepalanya .

" tidak bunda, vea tidak mau , vea sudah nyaman disini sama bunda, vea lelah bun, vea gk sanggup , vea tidak sekuat bunda hiks hiks " ucap vea semakin mengeratkan pelukanya kepada tubuh sang bunda yang perlahan lahan menghilang .

Sang bunda pun tersenyum lembut kepada vea dan melepaskan pelukan sang putri kepadanya dan perlahan lahan menjauh dari hadapan vea .

Vea pun mengejar sang bunda dan ingin meraih tangan sang bunda .

" tidak bunda , bunda jangan tinggalin vea hiks hiks , vea sudah lama ingin bertemu bunda hiks hiks , bunda , tidak bunda , TIDAK BUNDA "  tubuh sang bunda pun telah hilang dari hadapanya menyisakan kesunyian yg mendalam.

" BUNDA" teriak vea dengan nafas tersenggal senggal .

vea pun terduduk tak berdaya di atas kasur,
ternyata ia sedang mimpi , vea pun mengusap air matanya .

" tidak hiks ,bunda , vea ingin bunda hiks hiks " ucapnya dengan menundukan kepalanya membiarkan air matanya turun membasahi kasur.

NAYANIKA Where stories live. Discover now