Bab 27 : Dua Serangan

1.3K 252 53
                                    

Zhu Yinan sangat telaten merawat Zhu Xuanjie. Bayi mungil perlahan-lahan mulai gemuk memasuki bulan kedua. Pelayan Gu Shangjun dan Zhu Yinan kebanyakan adalah wanita paruh baya, mereka mengasihi anak ini dan merawatnya seperti merawat cucu sendiri. 

Zhu Xuanjie walau pada awalnya sangat pendiam, namun sekarang ia sangat aktif. Ketika melihat Gu Shangjun bayi itu akan mengangkat tangan dan kakinya, menghentakkannya heboh sambil tertawa. Ketika melihat Zhu Yinan ia begitu lengket. 

Peri tampaknya menerima majikan barunya. Ia sering bermain-main bersama kedua anaknya di sekitar Zhu Xuanjie. 

Qi-shi terlihat lebih lunak pada Zhu Yinan. Wanita itu beberapa kali kehilangan bayinya, jadi ketika melihat seorang bayi yang lucu dan patuh Qi-shi senang. Meskipun bayi ini bukan bagian keluarga Gu, tetapi siapa yang peduli? 

“Tuan Muda yang tampan memakai baju cerah, terlihat gagah dan pipinya memerah. Disini pelayan Lu Zhi selesai memandikannya~” Lu Zhi bersenandung sambil memakaikan baju yang bagus untuk Zhu Xuanjie. 

Gaji Zhu Yinan dan Gu Shangjun sangat banyak. Mereka sudah berusaha menghabiskannya untuk amal dan memberi bonus pada pelayan, tetapi uang masih tersisa banyak. Setelah kehadiran Zhu Xuanjie, uang itu dialokasikan untuk pakaian dan mainan Zhu Xuanjie. Semuanya barang mahal dan bagus. 

Lu Zhi membawa Zhu Xuanjie keluar untuk menikmati udara sore yang segar. Dia menidurkan bayi itu pada keranjang yang hangat dan lembut. Peri dan kedua anaknya bermain-main di sekitar Zhu Xuanjie. 

Zhu Yinan dan Gu Shangjun belum kembali dari pekerjaan mereka. 

“Tuan Muda apa kau tidak lapar um?” Lu Zhi bertanya pada Zhu Xuanjie yang menghisap jari kecilnya. “Aiya, jangan dihisap. Kau akan sakit perut.”

Ditegur begitu Zhu Xuanjie justru tertawa memamerkan gusi merah jambu yang sehat. 

“Lu Zhi! Lu Zhi! Ada berita menarik!” Seorang pelayan datang dengan langkah tergopoh mendekati Lu Zhi. 

“Apa?”

“Ini gosip panas! Dengarkan aku.”

“Katakan!” Lu Zhi bersemangat. 

Pelayan itu melihat sekeliling memastikan tidak ada orang lain yang mendengar. Ia berkata dengan suara pelan. “Para selir Tuan Marquis hamil!”

“Apa?!” Lu Zhi memeluk tidak percaya. Ia segera menekankan suaranya. “Bibi! Kau serius?”

“Tentu saja! Aku mendapatkan berita langsung dari tempat kejadian! Sekarang Nyonya Marquis hampir pingsan dan berniat gantung diri!”

“Semua selir Tuan Marquis hamil? 5?” Lu Zhi melongo. 

Bibi pelayan mengangguk semangat. “Benar! Lima! Semuanya hamil!”

Bibi pelayan dan Lu Zhi memandang langit. Berpikir bahwa Tuan Marquis ini sangat prima dan subur! Lima selir dihamili sekaligus! Ckckck, betapa diberkatinya Keluarga Gu ini! 

“Nyonya Marquis rutin memberi mereka sup bunga merah. Bagaimana bisa mereka hamil secara bersamaan?” Lu Zhi sedikit heran. Walau ia baru tinggal di rumah ini tetapi informasi yang Lu Zhi dapatkan sangat banyak, ia mudah berteman dengan para pelayan yang ada di Mansion Marquis Yun. 

Bibi pelayan menggeleng. “Entahlah. Jika ini tersebar keluar pasti akan sangat memalukan!”

Belum lagi fakta bahwa Liu-shi sangat menjaga agar anaknya menjadi penerus Marquis Yun. Sementara sampai saat ini anaknya belum memberi prestasi apapun, minggu lalu Gu Cheng lagi-lagi gagal dalam Ujian Kekaisaran. Usia Gu Cheng sudah tidak muda lagi. Liu-shi cemas siang dan malam, sekarang suaminya malah menghamili selir secara serentak. Liu-shi nyaris gila dibuatnya. 

[BL] Kehidupan Kita Baru DimulaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang