ghost saver

Cinta Terlarang

Aku berjalan menyusuri sebuah lorong dengan tema abad pertengahan ini.
"Rein! " terdengar suara Yuri dibelakangku

Aku menoleh dan tiba-tiba Yuri memelukku erat.

"Berhenti memelukku! " ucapku lalu sedikit mendorongnya

Yuri terdorong kebelakang beberapa langkah. Ia manatapku dengan tatapan terkejut.

"Kenapa? " tanya Yuri

"Aku... Aku.... Ah! Sudah lupakan! " ucapku lalu melangkah pergi.

Yuri menarik tanganku, "Rein, ada apa denganmu? " tanya Yuri

"Kumohon jauhi aku Yuri, jangan kau pikir aku disini lalu aku akan menjadi seperti diriku yang dulu" ucapku

"Rein, aku masih berharap padamu" ucap Yuri

Aku menghela nafas, "Yuri, jangan buat aku berbohong pada hatiku lagi, aku sudah berkali-kali melakukannya. Aku akui aku masih menyayangimu tapi aku sadar aku tak bisa bersamamu lagi" ucapku

"Rein! " panggip Yuri

"Bisakah kau melepaskan tamganku sekarang? Aku harus menemui kakakku" ucapku

Aku terkejut saat Yuri mencium bibirku. Butuh waktu beberapa detik untuk menyadarkan diriku. Aku tersadar saat melihat Daniel didepanku, aku segera mendorong Yuri.

"Maaf aku harus pergi" ucapku meninggalkan Yuri yang terdiam.

Aku pergi menemui Hiro... Maksudku kak Hiromi, ia memintaku untuk menemuinya hari ini

"Aku menunggumu sejak tadi" ucap kak Hiromi

"Maaf" ucapku

"Lupakan, aku ingin kau berburu malam ini, tapi ingat! Jangan makan mereka! Aku tidak mau melihatmu pulang dengan belepotan darah" ucap kak Hiromi

Aku hanya mengangguk pelan.

"Oh ya! Bawa satu dengan keadaan hidup kemari!" suruhnya

"Baiklah kak" ucapku

"Dan jangan pulang terlalu malam! " timpalnya

"Baiklah aku mengerti" ucapku

Malam tiba, seperti keinginan kak Hiromi aku pergi untuk berburu. Sebenarnya aku lapar karna terlalu banyak membunuh Ghost saver tapi apa boleh buat.

"Kau sendirian? " tanya Daniel yang datang sendirian.

"Emm" jawabku

"Aku tau kau terpaksa menyetujui keinginan Hiromi kan? " tanya Daniel

Aku menghela nafas panjang, "apa itu terlihat? " tanyaku

"Sangat" jawab Daniel

"Ha.....h, aku merasa jika aku menyetujuinya kehidupan lamaku akan kembali tapi... Aku rasa aku akan tetap seorang monster" ucapku

"Jika kau punya niat untuk berubah kurasa kau bisa kembali ke dirimu yang dulu" ucap Daniel

"Hyaa... Tapi aku tetaplah monster dan kurasa walaupun aku punya niat tetap saja aku tidak bisa karna aku sudah masuk terlalu dalam" ucapku

"Rein, Apa kau masih mencintai Yuri? " Tanya Daniel

Aku terkejut, "kenapa kau bertanya seperti itu? " tanyaku balik

"Tidak, jawab aku jujur kau masih mencintainya atau tidak" paksa Daniel

Aku memalingkan wajahku dari tatapan Daniel yang tajam. Heningpun menyelimuti kami.

"Kenapa kau diam? Jawab aku! " paksa Daniel

"Iya atau tidak jawabanku, jangan paksa aku mengatakannya" ucapku lalu meninggalkan Daniel

Aku tau aku masih mencintai Yuri, namun aku juga tau dia bukanlah takdirku. Ia ditakdirkan bersama Daniel, lagipula kehidupannya akan lebih baik jika tanpaku.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Jangan lup vommentnya....