Cinta Terlarang 2

103 6 2
                                    

Aku baru saja selesai melakukan tugas yang diberikan kak Hiromi, saat ini aku berjalan menuju ruangannya sambil menarik seorang ghost saver yang tak sadarkan diri, aku berjalan tanpa memperhatikan sekitarku.

"Rein, siapa itu? " tanya kak Hitomi yang muncul didepanku

"Tawanan, kak Hiromi bilamg aku harus membawa satu yang hidup" jawabku

"Tapi tidak seperti itu juga kau membawanya, lihat semua orang memperhatikanmu" ucap kak Hitomi

"Aku tidak peduli, yang penting tugasku selesai" ucapku

"Ada apa ini? " tanya kak Hitomi yang datang

"Seperti keinginanmu, aku membawakan satu yang hidup" jawabku

"Bagus, kau melakukan tugasmu dengan baik" puji kak Hiromi

Aku membuka pintu kamarku, aku terkejut saat Yuri audah ada didalam. Bagaimana caranya dia masuk?.

"Aku sudah menunggumu" ucap Yuri

"Kau, bagaimana caramu masuk?" tanyaku

"Kau tidak perlu tau, aku hanya ingin bicara denganmu" ucap Yuri

"Kita bisa bicara ditempat lain dan kau juga tidak perlu menyusup masuk di malam hari seperti ini" ucapku

"Hanya sebentar, aku....aku hanya ingin satu hal sebelum aku menikahi Daniel" ucap Yuri

"Apa itu?" tanyaku

"Berikan aku ciuman terakhir darimu!" pinta Yuri

Aku terkejut. Tidak mungkin aku bisa melakukan itu. Tapi entah kenapa tubuhku bergerak menyetujui keinginan Yuri. Aku mencium bibirnya cukup lama.

"Aku... Aku akan melupakanmu mulai saat ini" ucap Yuri setelah ciuman itu berakhir

Aku tidak akan pernah bisa melupakanmu.

"Aku akan berhenti mencintaimu mulai saat ini" ucap Yuri

Aku tidak akan pernah bisa berhenti mencintaimu walau sedetik saja.

Yuri memelukku, "a... Aku akan berusaha walaupun hatiku menolaknya" ucap Yuri

Aku tidak tau harus mengatakan apa padanya. Aku terlalu takut jika aku akan mengeluarkan kalimat yang berlainan dengan hatiku.

"Semoga kau bahagia" ucapku lirih

"Rein, carilah wanita lain setelah aku menikahi Daniel ya? " pinta Yuri

"Aku... Aku tidak mau" tolakku

"Kenapa? " tanya Yuri

Karna hanya kau yang ada dihatiku dan itu tak akan pernah berubah.

"Aku tidak bisa... Mencari orang lain selain.... Dirimu" jawabku lirih

Yuri terdiam, "tapi kenapa kau selalu menolakku? " tanya Yuri

"Karna aku tau, aku hanyalah seekor monster yang berbahaya untukmu" jawabku

"Rein, bagiku kau tetaplah manusia" ucap Yuri menyentuh kedua pipiku

"Terima kasih" ucapku

"Suatu saat, pasti ada seorang wanita cantik yang mendatangimu dan mengatakan aku akan mencintaimu siapapun diri mu dan aku tak akan pernah meninggalkanmu" hibur Yuri

Aku tersenyum kecil, "terima kasih, Yuri!" ucapku

"Hmm, sama sama" ucap Yuri

"Lebih baik kau keluar sekarang sebelun orang lain mengetahui keberadaanmu disini" saranku

Yuri mengangguk lalu melangkah pergi. Ah! Aku baru sadar, besok adalah hari pernikahan Yuri.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
...
Jangan lupa vommentnya....

ghost saverWhere stories live. Discover now