🆃🅰🅼🅰🆃 Dunia Sedikit Manis ✓

Chapter LXXV Dunia Sedikit Manis

Pemahaman terjemahan di tempat ini menggunakan alat penerjemah online serta bantuan pencarian google untuk informasi tambahan. Jika pemilihan kata, maksud cerita tidak sesuai, atau pemberian informasi kurang tepat dari bahasa aslinya. Bisa berikan saran atau masukan dengan baik-baik pada penerjemah abal-abal ini. Terima kasih (='∀｀)

++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Mo Ka tiba-tiba terbangun dari tidur manisnya. Rambutnya acak-acakan dia terduduk di atas tempat tidur, lalu dia melihat ke sekitar sebentar, dan kemudian berlutut di sisi kasur cepat-cepat meraba-raba, dia mengeluarkan suara;

"Mana ponsel, sudah jam berapa, kemana ponselku?"

Aku tidak bisa menemukan ponsel di sebelahku

Mo Ka meletakkan tangannya di bawah tubuh hangat yang berada di sebelahnya, dia berusaha untuk mengangkat tubuh itu, untuk melihat kalau-kalau ponselnya di tindih. Siapa yang tahu pagi-pagi karena kebiasaan yang tidak sopan ini, dipagi buta begini dia mendapatkan sikap yang lebih tidak sopan. Tubuhnya sudah di tendang oleh Chen Ge, dengan cepat Mo Ka duduk dan bertanya;

"Kamu lihat ponselku dimana, jam berapa sekarang?"

Chen Ge bicara tanpa rasa bersalah;

"Berisik, tadi ku lempar ke dalam lemari."

"Apa?!! Sudah dari kapan alarmnya tidak berbunyi? Mati, mati, terlambat, pengurangan gaji, dan bisa dipecat. Sebelumnya tidak pernah ada kesalahan. Kenapa kamu tidak membangunkanku, kamu mau menyakitiku."

Mo Ka berdiri dan tidak punya waktu untuk berbincang dengan Chen Ge, dia sengaja menginjak tubuh Chen Ge, kemudian melompat turun dari tempat tidur, lalu membuka lemari untuk mengeluarkan ponselnya, lalu berteriak marah;

"SIALAN, JAM 10 LEBIH!"

Bahkan bintang-bintang menyembur keluar dari mulut Mo Ka saat berteriak

Mo Ka buru-buru pergi ke tubuh Chen Ge yang sedang tidur di bawah selimut, membuka selimutnya bahkan menggigit tubuhnya;

"Salahmu, aku mati, aku tidak pernah terlambat kerja. Catatan yang sempurna itu kamu hancurkan dasar pria tengik, aku benci padamu."

Chen Ge yang mulai tidak sabar akhirnya duduk;

"Berisik."

Setelah bangun, Chen Ge sama sekali tidak memperdulikan Mo Ka dan mulai masuk ke dalam kamar mandi, sepanjang pagi itu Mo Ka mengganggunya, saat Chen Ge ingin menyikat giginya, dia buru-buru ke sisinya dan mengambil odol lalu menggunakannya. Saat Chen Ge mau mencuci muka, dia buru-buru menyebranginya untuk mengambil handuknya, dan bahkan saat Chen Ge sarapan, dia bergegas meminum setengah gelas susu milik Chen Ge dalam satu kali nafas, kemudian dia mengelap mulutnya dan berkata;

"Sampai ketemu, besok lagi jangan berani mengacauku."

Chen Ge dari awal sampai akhir tidak memasukkan ke dalam hati perlakuannya ini, dia bahkan menganggap Mo Ka tidak ada disana.

Mo Ka mengambil ponselnya dan memasukkannya ke dalam tas, tapi tidak lupa dia juga memandang dengan ekspresi tidak bahagia ke arah Chen Ge;

"Aku sudah memutuskan untuk membencimu dalam 12 jam. Jadi kamu bisa merenungkan kesalahanmu. Bagaimana rasanya kehilangan warna dunia tanpaku."

Setelah Mo Ka bicara, dia menuangkan setengah gelas yang diminumnya untuk Chen Ge, kemudian Mo Ka bergegas keluar dan berlari ke kantor.

***

Sebelumnya,ruang apartemen Mo Ka ada di lantai 19, tapi karena Hao Shuai juga sedang keluar untuk magang sebagai pelatih di pusat kebugaran, dia sudah mendapatkan tempat tinggal dari pekerjaannya. Jadi kedua pria itu sepakat untuk mengembalikan tempat di lantai 19.