21. Sorpresa ĮĮ

11.6K 1.1K 126
                                    

Cornelia Up lagi ehehehe:)
Terimakasih untuk yang mampir ke cerita ini, Vote ya kalau kalian suka dan jg lupa komentarnya ya.

Grazie!

Conan

________________________________

Gill melajukan mobilnya dengan cepat menuju jalanan sepi yang gelap

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gill melajukan mobilnya dengan cepat menuju jalanan sepi yang gelap. Cornelia saja sudah pasrah dengan bersandar ngeri di kursi mobil, berdoa dalam diam agar dia tidak mati dalam usia muda karna laju kecepatan Gill. Padahal tadi dia sendiri yang menyetir seperti mengendarai sepeda karna tahu Cornelia tidak suka gelap-gelapan. Tapi dia malah melakukannya terbalik dengan apa yang dia katakan tadi.

"Gill, pernah tidak dengar orang yang mati karna serangan jantung akibat kebut-kebutan dijalanan?." Cornelia hampir berteriak panik karna Gill yang mulai menyalip-nyalip saat ada kendaraan yang lewat.

"Belum." Gill hanya tertawa geli melihat wajah panik Cornelia.

"Belum? Kalau begitu selamat kau akan jadi yang yang pertama melihat kejadian itu kalau kau tidak menurunkan kecepatan mobil sattan ini sekarang!." Cornelia semakin berteriak panik karna Gill benar-benar semakin melaju kencang.

Terdengar tawa Gill yang semakin terdengar menggembirakan. "Mau ku bukakan atapnya?."

"Tidak!." Cornelia menjawab nyaring saking paniknya.

"Baiklah." Gill menjawab lalu dia menekan salah satu dari sekian banyak tombol disana tiba-tiba angin berhembus kencang di atas mereka lalu sukses membuka seluruh atap mobil.

"Baiklah apanya! Tutup atap mobilnya sekarang atau pelankan mobilmu atau berhenti sekarang!." Cornelia menyembunyikan wajahnya di pahanya saking takutnya.

"Oke."

Gill memang menjawab begitu tapi tidak dengan tindakannya. Dia melakukan mobilnya sampai Cornelia rasa baju-bajunya akan melayang terbang. Rambut panjang Cornelia terbang kemana-mana. Cornelia bahkan sudah ikhlas untuk kehilangan rambutnya yang akan tercabut sekarang. Tapi dia tidak ikhlas untuk mati sekarang.

"Gill berhenti sekarang juggaaaaa!!!."

________°

Cornelia masih berjongkok dipinggir jalan sambil menunduk mengambil nafas dalam-dalam.

Setelah melaju dengan kecepatan keturunan Flash Barry Allen, Gill tiba-tiba mengerem di pinggiran jalanan sepi yang tidak ada satupun mobil lewat. Kawasan perhutanan yang masih tampak hijau dan belum pernah tersentuh.

Gill mengambil jaket dan syal yang tergeletak di mobil lalu memakaikannya pada Cornelia yang masib berjongkok seperti orang linglung.

Cornelia bangun dan melototi Gill seolah dengan pelototannya itu bisa membuat Gill terbunuh.

CORNELIA : Sweet Enemy [COMPLETE]Where stories live. Discover now