44 - "I'm Not Wrong"

6.9K 1.4K 121
                                    

Aktifkan data seluler sebelum vote yaa✔

Bagi yang merasa benci banget sama Yejin, dimohon untuk baca chapter ini baik-baik (:

[Silahkan play mulmed ☝ di media sambil baca ceritanya. Terima kasih ^^]

***









"Tidak ada bayi yang terlahir jahat, mereka bersih tanpa dosa. Hanya saja, lingkunganlah yang mengubah segalanya."

















Seo Yejin's POV

Aku, Seo Yejin.

Putri pertama dari keluarga Seo yang cukup pamor di Korea Selatan.

Bukannya sombong, tetapi aku tak mampu menutupi fakta bahwa aku adalah seorang gadis beruntung yang lahir di antara lingkungan elit, hidup penuh dengan kemewahan, dan intinya ... aku selalu merasa bahagia.

Sejak belia, kedua orang tuaku telah memberikan bekal khusus pada kami, yaitu aku dan Yena untuk les berbagai bahasa dan kesenian. Aku cukup senang dengan kebebasan yang diberikan oleh orang tuaku, karena mereka mengizinkan aku untuk berlatih balet selama beberapa tahun saat sekolah menengah atas.

Namun tanpa kusadari, kesibukan kami masing-masing justru membuat keluargaku jadi jarang bertemu dan berkumpul di akhir pekan. Tetapi saat itu aku tak terlalu menggubris hal tersebut, lagipula, kami memang sibuk dan tak harus berkumpul.

Namun ... Aku salah, ya aku tahu aku salah.

Family is a precious thing.

Harusnya aku menyadari itu sejak awal, namun sepertinya aku telah terlambat. Perlahan namun pasti, kami saling membuka celah yang lebar, membiarkan jurang-jurang itu menghalangi kedekatan kami, sehingga pada akhirnya, hubunganku dan Yena jadi tak begitu baik seiring bertambahnya usia. Aku dan adikku tersebut kerap kali bertengkar, bertengkar, dan bertengkar. Aku lelah, dan dia juga lelah. Hingga akhirnya kami memutuskan untuk saling bungkam.

Terlepas dari segala masalah keluarga yang kuhadapi, aku menemukan duniaku sendiri. Dunia yang membuatku bisa melupakan segala beban yang membuat bahuku terasa kian berat dari hari kehari.

Sebuah night club.

Aku tak mengerti kenapa aku, yang notabane-nya adalah anak baik-baik bisa terjerumus ke dalam dunia kelam di sana. Membiarkan tetes demi tetes alkohol mengalir pada kerongkonganku, hingga musik EDM sudah jadi asupanku sehari-hari, bahkan rok pendek dengan atasan ketat nampak tak asing lagi melekat pada tubuhku.

Dan itu semua dalam sekejap mengubah diriku menjadi orang yang berbeda.

Sejak saat itu, aku tak lagi menemukan cinta. Semua berubah menjadi obsesi. Aku bersenang-senang, menghabiskan banyak waktu dengan mengencani pria yang berbeda.

Tapi semua itu terasa sia-sia ketika aku bertemu kembali dengannya untuk yang kedua kali.

Park Chanyeol, mantan kekasihku bertahun-tahun lalu.

Pria itu, sungguh, dia tak pernah berubah sama sekali. Kupikir, ia akan memalingkan wajah saat melihatku tidak seperti Yejin-nya yang dulu, yaitu sosok Yejin yang polos dan setia padanya. Tetapi aku salah, ia justru mengembangkan senyuman lebar, lalu menyapaku dengan penuh keberanian.

Seketika hatiku terasa menghangat kembali.

Aku, Seo Yejin yang berada di dalam masa kelam, seolah ditarik kembali menuju jalan yang seharusnya oleh dia, pria itu. Aku bersyukur sekali karena pertemuan kami justru mengantarkanku pada gerbang kebahagiaan, di mana saat ia dengan serius melamarku dan berkata bahwa perasaannya tak pernah berubah bahkan sejak kami mengakhiri hubungan sebelum ia debut.

Ex-Idol & Me [PCY]✔Where stories live. Discover now