Sejauh apapun kau pergi, rumah merupakan tempat ternyaman untuk kembali.
_______________
"hati-hati di jalan ya!!" seru Jennie setelah melepas pelukannya pada Lisa.
"ya eonni.. aku tidak lama kok" jawab lisa seraya mengambil tas pundaknya dari bagasi.
"ah tetap saja, rumah sepi tanpamu" balas Jennie dengan wajah cemberut.
"astaga kenapa pacar One oppa sangat menggemaskan?" kata lisa sambil mecubit kedua pipinya.
"haish.. sudah sana, nanti kau ketinggalan pesawat" balas jennie yang kini malah mendorong tubuh lisa untuk lekas pergi.
"iya.. iya .. aku pergi!!!" seru dengan sedikit berlari.
Meninggalkan Jennie yang terus melambaikan tangan padanya, tanpa peduli dengan tatapan orang lain.
"akhirnya aku pulang" gumam Lisa sambil menatap tiket yang ia pegang. "THAILAND IM BAAAACK!!!" seru Lisa yang kemudian berlari kedalam terminal.
Seperti biasa, incheon terlihat padat pagi itu.
"hmm.. kenapa ramai sekali sih? Memangnya mereka mau kemana sepagi ini?" gumam Lisa sambil mengantri untuk bisa masuk ke ruang tunggu.
"coba tanyakan pada dirimu sendiri" celetuk seorang laki-laki di sebelahnya.
"ah.. hahah.. iya ya, mereka pasti punya tujuan masing-masing" Balas Lisa.
"hahah.. kiyowo" celetuk laki-laki di sebelahnya lagi dengan tawa yang lebar.
BLUSH.
Wajah Lisa merah padam mendengarnya.
Ini gila, bagaimana ia bisa tersipu malu dengan pujian orang yang bahkan tak ia kenal.
"aah.. aku jadi malu" kata Lisa dengan tawa.
Sesekali Lisa menutup matanya demi menghindari tatapan laki-laki disebelahnya.
"giliranmu" tegur laki-laki itu sambil menunjukkan barisan di depan Lisa yang sudah kosong.
"hahah, baik, aku duluan ya" pamit Lisa.
Sedangkan laki-laki tadi hanya mengangkat tangannya dan melambaikannya, mengisyaratkan Lisa untuk pergi lebih dulu.
Lisa duduk di satu kursi panjang sebelum akhirnya masuk kedalam pesawat.
Ia memasang earphonenya sambil sesekali memainkan poselnya.
"kiyowo"
Tiba-tiba wajah laki-laki itu memenuhi pikiran Lisa.
Ini akibatnya kalau kau sering menonton drama.
Hanya karena dipuji oleh seseorang yang tak kau kenal, kau jadi terus membayangkan wajahnya.
"haish!!! ini gila!" desis Lisa sambil menggelengkan kepalanya.
Mengusir wajah tampan disebelahnya tadi.
Tapi sungguh, lisa tak bisa lepas dari senyum manisnya.
"tidak, tidak aku harus melupakannya" bisik Lisa pada dirinya sendiri.
"melupakan siapa?" tanya seseorang di samping Lisa.
"OH ASTAGA!!!" seru Lisa terkejut.
Lagi-lagi, kau tau dan kau bisa menebaknya.
Laki-laki yang sama yang lisa temui di antrian.
"apakah aku mengejutkanmu nona?" tanyanya sambil tertawa.
YOU ARE READING
THAT GIRL, LALISA
RandomLALISA, gadis yang akan membuat siapapun jatuh hati padanya. . oke, jadi intinya ini oneshoot atau twoshoot tentang Lalisa x idol, hasil dari ke-halu-an seorang Ra-nee . feel free to req, jadi silahkan saja kalau kalian ngeship lalisa dengan salah...
