Dalam rangka merayakan kelulusannya, Bintang diberi dare yaitu dengan mengaku sebagai tunangan dari cowok acak berbaju pink.
Namun yang tidak dia sadari, kesediannya untuk melakukan dare ternyata membawa malapetaka untuknya.
Siapa sangka kalau cowok...
Al mendengus, Bimo ini no lyf banget, kerjaannya cuma main hp doang. Kalau kata Nias sih ga menikmati masa muda banget.
"Lo ga gabung?"
Bimo menggeleng. "Gak, soalnya gue lagi vc an sama ibu negara. Kan sekarang malam minggu." Ujarnya sombong.
Dia mendengus dalam hati. Apalah daya jomblo.
"Udah ya Al gue kebelet banget nih. Jagain ya Al."
"Iye, buruan sono ntar lo bocor lagi."
Bimo tertawa kecil. "Sialan lo ah."
Al duduk di kursi yang tadi Bimo duduki. Dia melirik ke arah kardus di atas meja yang berisikan hp dari setiap anggota regu.
Tadi sebelum penutupan dilaksanakan memang ada persyaratan kalau hp harus dikumpulkan. Fungsinya supaya para mabar lebih terfokus ke acara daripada hpnya.
Lalu tatapannya jatuh ke arah kardus dengan tulisan 'Regu IV' di atasnya. Itu kan regu yang dibimbingnya, kalau itu adalah regu empat berarti... Itu adalah regunya Bintang.
Seakan keadaan bisa membaca pikirannya, matanya tanpa sengaja menangkap bayangan hp Bintang dari posisinya duduk saat ini.
Dia sangat yakin kalau itu hp Bintang, dia sudah hafal dengan motif caseberwarna biru malam hp Bintang yang gadis itu sodorkan padanya beberapa hari yang lalu saat dia menunjukkan hasil fotonya dengan Andreo.
Perihal kejadian beberapa hari yang lalu dimana semua asdos menolak untuk membantu Bintang memang murni atas perintahnya.
Dari awal gadis itu sudah salah dengan menargetkannya sebagai bahan Dare. Tidak ada yang berani bermain-main dengannya, namun gadis itu berhasil melewati batas amannya.
Seakan belum cukup, gadis itu kembali menggores egonya dengan berkata bahwa dia lebay, walau gadis itu tidak mengatakannya secara langsung tapi Al menangkapnya seperti itu.
Tidak ada yang suka dikatai lebay, terlebih dia adalah lelaki gentle yang mempunyai ego setinggi langit.
Namun yang terparah dari itu semua adalah saat Helen mengolok-oloknya dengan mengatakan Bintang adalah tunangannya. Gadis itu selalu bersemangat saat membahas tentang dia dan Bintang. Bahkan kemungkinan saja dia akan menjadi ketua fanbase persatuan AlxBintang.
Dia tidak suka saat Helen selalu terlihat bersemangat saat membahas tentang dia dan Bintang saat gadis yang dia suka sebenarnya adalah Helen. Dia bahkan kalang kabut pada saat Helen berpikir bahwa Bintang benar-benar tunangannya.
Dan satu-satunya orang yang bertanggung jawab atas semua ini adalah Bintang. Jadi dia memberikan sedikit pelajaran ke gadis itu.
Dia melirik ke arah kanan dan kiri, kalau begini rasanya dia persis seperti seorang pencuri.
Lalu secepat kilat dia mengambil hp Bintang dan menekan tombol kunci. Memeriksa hp junior sedikit tidak ada salahnya kan?
Terkunci. Al berpikir sejenak, biasanya cewek-cewek suka pake nama oppa oppa Korea untuk dijadikan password. Jadi dia mulai mengetik.
Oh sehun
Salah.
Song joongki
Salah.
Al mengernyit, maklum dia cuma tahu Oh Sehun sama Song Joongki.
Al ganteng, siapa tau bener.
Salah.
Bintang kecil
Salah.
Lalu dia melirik ke arah lockscreen yang bertuliskan 'Im Pretty n I know it',
Secercah pikiran masuk ke otaknya lalu dia mulai mengetik kata itu di kolom password.
Terbuka. Al tersenyum senang, tau gini dia jadi hacker saja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yang pertama kali menyambutnya saat layar kunci sudah terbuka adalah foto Bintang yang tengah tersenyum sembari memegang tasnya. Sepertinya foto ini diambil pas SMA.
Lalu dia membuka laci menu, seperti hp kebanyakan, aplikasinya hanya berupa Whatsapp, Line, Instagram, dan lainnya.Dia kembali menggeser laci menu dan mengernyit heran saat menemukan kalau satu slide itu dipenuhi dengan aplikasi untuk membaca manga.
Webtoon, Mangatoon, Webcomic, RayManga, dan masih banyak lagi.
'Otaku kah?' batinnya bertanya.
Lalu Al kembali menggeser laci menu. Spotify, Candy Crush Saga, Galeri! Ini yang daritadi dia cari!
Dia membuka galeri dan menghela nafas lega karena itu tidak dikunci.
Dilihat dari galerinya, sepertinya Bintang tipe orang yang jarang foto. Fotonya pun cuma sedikit, lalu dia membuka folder dengan nama Favorite yang berhasil menyita perhatiannya.
Firasat Al benar, Bintang adalah seorang Otaku, folder itu berisikan potongan-potongan gambar manga. Tapi tunggu sebentar, sepertinya gambar-gambar itu terlihat aneh, dia mengernyitkan dahinya dan membuka gambar secara satu- persatu.
Al menahan nafasnya, Bintang...
TBC
Curious? Just check to next part n u will know it :p
(Some keywords that maybe help you) * Manga adalah gambar-gambar yang diurutkan kemudian menjadi sebuah alur cerita. (Komik) * Otaku adalah pecinta manga/anime.
