Manusia Butuh Kasih

3 0 0
                                    

Allah adalah kasih. Ia menciptakan manusia dengan kasih-Nya, oleh karena itu manusia juga tidak dapat dipisahkan dari kasih. Manusia diciptakan dengan kebutuhan yang besar akan kasih dan hal-hal yang setara dengan itu. Manusia pun diciptakan dengan kemampuan yang besar untuk membagi kasih. Abraham Maslow berpendapat bahwa manusia memiliki kebutuhan yang mendalam akan kasih. Manusia akan mendambakan hubungan penuh kasih sayang dan ia akan berusaha keras untuk mencapai kebutuhan ini. Ia menambahkan bahwa tanpa kasih, pertumbuhan dan perkembangan kemampuan manusia akan terhambat. Jelas kasih merupakan unsur yang sangat penting dalam hidup manusia. Oleh karena itu, manusia harus memahami kasih. Manusia harus mampu mengajarkan, menciptakan, dan mengamalkannya. Kebutuhan kasih manusia meliputi kasih yang memberi dan menerima. Jika tidak, dunia ini akan hanyut oleh gelombang permusuhan dan kebencian. Menurut Carl Rogers, manusia merindukan keadaan dikasihi, yaitu keadaan dimengerti secara mendalam dan diterima dengan sepenuh hati.

Paulus menekankan bahwa manusia yang hidup dengan sedikit atau tanpa kasih sebenarnya adalah manusia yang tidak dibutuhkan dan karena itu tidak berguna (). Apa yang dikatakannya mengandung indikasi bahwa sebenarnya dunia tanpa kasih menyebabkan kekacauan dalam hubungan antarsesama dan akhirnya kekacauan dunia secara umum. Ia mengemukakan ciri-ciri kasih yang sesungguhnya sangat didambakan oleh setiap orang pada setiap lapisan dan kebudayaan. Kasih itu sabar, murah hati, tidak cemburu, tidak sombong, sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri, hidup dalam kebenaran, tidak bersukacita pada ketidakadilan, menutupi segala sesuatu dan percaya, berharap serta sabar menanggung segala sesuatu. Jika semua manusia berusaha mengejar hal-hal yang demikian dan mewujudkannya dalam hidup bersosial dan bermasyarakat, tentu akan tercipta pribadi-pribadi manusia yang bersahaja dan membentuk masyarakat yang adil dan sentosa serta damai.

Orang-orang yang dibesarkan dengan sedikit kasih dari orang tuanya dan biasa ditolak dalam masyarakat akan menjadi orang-orang yang menyusahkan dirinya dan juga masyarakat di sekitarnya. Fakta telah menunjukkan betapa anak-anak berubah menjadi pribadi yang jahat karena orang tua kurang menunjukkan kasih padanya. Orang-orang yang berasal dari keluarga yang berantakan ("broken home") paling rentan untuk menjadi penjahat, pelacur, pelaku seks di luar nikah, terjebak dalam narkoba, dan sebagainya. Sebaliknya, orang-orang yang dibesarkan dengan kasih yang cukup akan lebih berpeluang untuk menjadi orang-orang yang produktif dan memperlakukan orang lain dengan lebih baik. Kasih adalah dambaan setiap manusia. Itulah sebabnya di balik perintah Yesus yang dikenal dengan hukum kasih terdapat kebutuhan yang besar dari setiap orang akan kasih (). Karena itulah pengikut Yesus perlu membagikan kasih kepada dunia yang sudah haus akan kasih. Paulus juga menekankan bahwa kasih adalah yang paling utama. Itulah ia mengatakan bahwa di antara iman, pengharapan dan kasih, yang terbesar ialah kasih ().


Manusia Abadi [SELESAI]Where stories live. Discover now