"Hauraaaa !", panggil Firasy Adrian . Tangan terkial - kial mahu membutang baju melayu . Bukan tak reti tapi saja nak bermanja . Ehek !
"Ye bang ?", terkocoh - kacah Haura Syazwina lari masuk ke bilik apabila namanya di panggil . Dia yang sedang memakai selendang terkejut . Nasib sudah siap pakai .
"Tolong aku butang baju", pintanya .
Haura Syazwina tersenyum kecil . Tangannya sibuk membutangkan baju melayu suaminya .
Hari ini merupakan hari di mana sahabat baiknya bertunang .
"Done", Haura Syazwina menggosok baju suaminya agar tidak berkedut .
"Dah jom , nanti lambat pula", ajak Haura Syazwina . Dia mengambil beg tangannya yang terletak di atas meja .
Pucat mukanya apabila terpandang sepucuk pistol bersebelahan dengan beg tangannya . Terketar - ketar dia mahu memegang pistol itu . Siapa punya ?
"Haura"
Terlepas pistol tersebut ke atas lantai . Haura memerhatikan wajah suaminya yang kelihatan berkerut .
"Mana jumpa tu ?", tanya Firasy Adrian . Dia mengambil pistol tersebut tanpa gentar .
"J-jumpa kat seb-belah beg saya", jelas Haura Syazwina dengan ketar - ketar .
Firasy Adrian menjeling melihat isterinya .
"Kau takut ?", soalnya .
Haura Syazwina pantas mengganggukkan kepalanya .
"Dah - dah , takyah takut dah", pujuk Firasy Adrian sambil menggosok - gosok kepala isterinya . Pistol yang berada di genggamannya di simpan .
"Kau kena biasakan lepas ni", ujar Firasy Adrian lalu berlalu keluar dari bilik .
Haura Syazwina bingung . Mengapa dia perlu biasakan diri dengan benda alah tu ?
*****
"Tahniah Airis !", ucap Haura Syazwina sambil memeluk badan sahabatnya .
"Thank you , bestfriend", balas Airis Nadhirah . Dia turut membalas pelukan .
Mereka sama - sama tergelak .
Ehem !
Serentak kedua - dua wanita itu menoleh .
"Jom balik", ajak Firasy Adrian . Hakim di sebelah hanya tersenyum ke arah Airis Nadhirah .
"Alah awalnya", rengek Haura Syazwina . Berhenti rengekkannya apabila Firasy Adrian menjgeilkan matanya .
"Byeeee Airis !", ucap Haura Syazwina.
"Bye Hauraa ! Bila - bila free , kita keluar ye"
Selepas itu , Haura Syazwina dan Firasy Adrian memasuki kereta .
"Awakkkk", panggil Haura Syazwina meleret .
"Hm", gumam Firasy Adrian .
"Kita nak balik dah ke ? Jomlah pergi jalan - jalan"
"Malas aku"
Haura Syazwina terus memasamkan muka dan menghadap ke luar tingkap.
ESTÁS LEYENDO
Mr. Hati Beku [C]
Romance[ #1 in Hati Beku - 2019 ] [ #5 in Remaja - 2019 ] [ #1 in Remaja - 2019 ] [ #37 in Random - 2019 ] [ #32 in Random - 2020 ] [ #41 in Romance - 2021 ] Firasy Adrian , muka kacukan Melayu-Belanda . Semestinya menjadi kegilaan ramai . Iris matanya yan...