♪39♪

1K 79 3
                                    

"Good Morning Princess.. Wake Up.. Come on Go to schooll!!!" Seru Hoseok di telinga Jovanka

Sebener nya aku ngomong bahasa inggris nya bener ga sih?. Batin Hoseok.

"Eugh.. Pagi kak😁" Jovanka tersenyum lalu menyambar Handuk yang ada di samping pintu Kamar mandi.

"Hoseok-ah" Hoseok Menoleh, dan mendapati Seokjin di sana.

"Iya sebentar" Hoseok pergi dan hanya meninggalkan cahaya terang.

-

"Kakak, aku udah siap. Ayok berang–" Jovanka menoleh kekanan dan kekiri, mencari keberadaan Hoseok, seingat nya dia sedang berada di sini. Duduk di meja makan.

"Yaudah" Jovanka memakan Roti yang sudah di sediakan.

-

"Ada apa Joon?" Tanya Hoseok kepada Namjoon.

"Keadaan nya semakin lemah, bagaimana ini?" Tanya Namjoon.

"Astaga" Hoseok. Menggigit bibir bawah nya.

"Bentar Hyung." Hoseok berjalan ke arah ruang dokter.

"Dokter-nim, kenapa bisa semakin lemah?" Tanya Hoseok.

"Tekanan, jantung nya melemah" Jelas Dokter itu.

"Lalu? Apa yang bisa kami lakukan untuk menyelamatkan diri nya?" Tanya

"Kami juga sedang memikirkan itu tuan Hoseok" Jawab Dokter itu.

"Ya sudah terimakasih"

Hoseok pergi keluar Ruangan dokter, dengan wajah Kusut.

Hoseok duduk di samping Yoongi, dia mengusap wajah nya kasar.

"Hyung!!! Aku menemukan ini di laci rumah yang kemarin ia tinggali" Jungkook berlari di ikuti Jimin dan Taehyung di belakang nya.

"Hei?! Siapa yang menyuruh kalian kerumah itu lagi huh?" Tanya Seokjin.

"Emm.. Anu. Kami ingin tahu dalam nya" Jawab Jungkook.

"Apa itu?" Tanya Yoongi, dia mengambil sebuah Amplop yang ada di tangan Jungkook.

Dear All my Hyung.

Aku menulis ini sebelum semua terjadi, aku tahu akan terjadi seperti ini padaku pada semua nya.. Aku minta maaf tidak bisa menjaga adik ku satu satu nya. Adik yang sangat di sayang Eomma dan Appa. Aku mohon pada kalian semua, untuk menjaga adik ku satu-satu nya, karena hanya kalian lah yang bisa menjaga nya selama aku tidak ada.. Aku tahu itu. Tidak ada orang lain selain kalian. Kalian tahu itu, selama aku tidak ada bahagiakan lah dirinya, aku akan kembali saat musim semi, pegang janji ku, pegang janjiku

-

Setelah Yoongi membacakan itu dengan jelas, mereka mematung tidak bergerak sama sekali.

"Apa maksud nya? Apa dia akan pergi? Kenapa? Siapa yang menulis ini?" Tanya Yoongi.

"Hyung firasat ku benar benar tidak enak, tidak enak sekali" Jungkook mengulum bibir nya.

"Apa maksud nya?" Tanya Hoseok.

-

"Jovanka!" Jovanka menoleh saat diri nya di panggil.

"Apa kau melihat Aiden? Alvaro? Dan Hyungi" Tanya Najla.

"Ga tau tuh, aku pagi ini ga berangkat bareng mereka" Jawab Jovanka.

"Eh? Oke makasih Jov" Najla pergi meninggalkan Jovanka sendirian.

7 Shadow Brother (Revisi) Where stories live. Discover now