♪46♪

1K 73 2
                                    

"Van mau beli apa?" Tanya Yoongi.

"Ga usah ah" Jawab Jovanka sambil tersenyum.

"Beli makan yuk" Ajak Yoongi.

"Dih? Nanti ketauan jangan ah" Tolak Jovanka.

"..."

"Ya udah di bungkus aja" Yoongi berjalan ke arah Pizza hut, dan memesan makanan disitu.

"Mau jalan-jalan dulu nggak?" Tanya Yoongi selesai memesan Pizza itu.

"Ke toko buku yuk" Ajak Yoongi dan tentu di balas senang oleh Jovanka.

-

"Hyung, jangan bersedih aku tidak suka melihat mu sedih seperti ini, kau bahkan lebih buruk dari Zombie" Ujar Jimin.

"Teimakasih chim" Jawab Seokjin.

Tampilan Seokjin kini benar benar berubah drastis. Kantung mata yang besar dan menghitam. Jejak air mata yang tercetak jelas di pipi kanan dan kiri nya.

"Hyung Makan dulu ayok" Bujuk Jungkook.

"Aku tidak nafsu makan" Jawab Seokji yang mulai merebahkan diri ya di atas sofa yang tidak empuk itu.

"Hyung jangan seperti ini, jangan membuat kami menjadi merasa tidak berguna dan membebani dirimu karena hilang nya Yoongi Hyung" Bisik Namjoon.

Sementara di balik pintu studio dance bangtan ada dua orang yang menatap Hyung nya sendu.

"Aku jadi merasa dongsaeng ysng paling berdosa hyung" Bisik Taaehyung.

"Hanya kita saja yang tahu dimana Yokngi sekarang. Aku takut Jin Hyung akan sakit" Sahut Hoseok.

"Harus nya kita mencegah, bukan membiarkan" Ujar Taehyung.

"Harus nya kita beritahu yang sebenarnya bukan membodohi" Ujar Hoseok.

Dan tak tersadar airmata Taehyung dan Hoseok menetes.

-

"Jinnie ayo kita makan" Ajak Namjoon sambil melihat ke arah Seokji yang benar benar hancur itu.

"Aku tidak nafsu makan" Jawab Seokjin.

"Ayolah Hyung apa kau ing--"

Ucapan Namjoon terpotong saat ada panggilan masuk di handphone nya.

Namjoon meletakkan nampan berisi makanan itu.

"Yeobo?" Tanya Namjoon

"..."

"Jinjja?!"

"..."

"Apa kau tidak sedang main main?!"

"..."

"JANGAN BERMAIN-MAIN DENGAN NYAWA ORANG AKU MOHON!"

Namjoon terlihat marah dia marah emosi nya memuncak. Suara keras nya mengundang seluruh oebghuni dorm itu keluar dan memandsng Namjoon.

"Ap-apa k-kau serius? Ak-aku ti-dak percaya-hiks"

"..."

Handphone NamJoon lepas dsri genggaman nya. Namjoon menangis sekeras keras nya lalu berlutut dan menunduk.

"Hyung-ah mwoya?"

"K-kita kerumah sakit sekarang" Titah Namjoon.

-

Ternyata Seokjin mendengar semua percakapan Namjoon dan seseorang di telfon nya itu. Dan dengan segera dia melesat membawa mobil sedan hitam milik bersama nya itu.

7 Shadow Brother (Revisi) Where stories live. Discover now