⚘⚘⚘⚘⚘
.
.
.
Di dalam kantor sekolahan.
"aldo siang hari ini kamu kosong kan?"tanya karin.
"Iya memang kenapa"jawab aldo
"Gimana kalau kita ke mall, trs makan bareng trs permainan kayak dulu lagi"tawar karin.
"Maaf rin aq nggak bisa, karna aq takut kalau zah"belum sempat aldo selesai bicara sudah dipotong olh karin.
"Karnah zahrah kan iyah kan??, aldo kamu tuh kayaknya terkekang tau nggak masak jalan sama temen sendiri nggak mau. Kamu tuh bedah doo gak kayak kamu yang dulu yang aq ajak kemana mana slalu mau tapi sekarang kita layaknya orang yang gak kenal"ujar karin dengan mata yang berkaca kaca, dan tentu itu membuat aldo tak tega melihatnya.
"Iyah iyah kita akan kluar nanti aq sekarang pergi dulu yah"jawab aldo yang mengelus rambut karin, yah memang itulah kebiasaan aldo saat dulu slalu mengelus rambut karin.
Setelah aldo sudah pergi dari sana karin jingkrak jingkrak kesenengan karna aldo yang mau menemaninya.
Ia sangat yakin kalau aldo masih menaruh hatinya pada karin.
"Aq akan merebutmu dari wanita kampungan itu aldo aku yakin pasti bisa aq akan mendapatkanmu apapun itu caranya"gumam karin dan tersenyum pick.
⚘⚘⚘⚘⚘
Tin...tin...tin..tin...tin
Suara klakson mobil aldo yang mengisaratkan agar karin masuk.
"Jadi mau kemana"tanya aldo sambil tersenyum
"Kita ke mall aja do"ujar karin
"Baiklah kita akan ke mall"jawab aldo dan menyalakan mesin mobilnya.
"Aldoo kamu ingat nggak waktu SMA dulu kamu pernah ngasih aku baju couple kan, dan kamu tau sampai sekarang masih bagus dan masih muat loh"karin.
"Oh yahh emm aq juga loh masih adah"ucap aldo sambil merekahkan senyumnya.
"Aldo kamu masih cintah kan sama aq"tiba tiba saja karin menanyakan itu.
"Aq sudah punya callon karin"
"Tapi hati kamu masih di aq kan kamu masih belum suka sama zahrah kan"ujarnya.
"Sudah lah karin kita ini akan slalu menjadi teman lagi pula itu sudah lama"ujar aldo.
"Yah yah...aq tau hati kamu kok"senyum karin"kamu nikah kapan sama zahra?"
"Satu minggu lagi"
"APAA"kaget karin"knapa kamu nggak bilang sama aq aldo"
menyesal yah itulah yang dirasakan karin saat mengetahui kalau aldo akan menikah dengan zahrah..iyah menyesal kenapa ia menolak aldo waktu itu knapa ia menyianyiakan lelaki yang sangat baik hanya karnah ia lebih mencintai farel.
Yahh memang penyesalan ada di akhir kalau ada di awalan namanya pendaftaran
Tapi bukan karin namanya kalau lansung menyerah seperti ini ia akan tetap usaha agar aldo menjadi miliknya.
Walaupun ia menjadi jahat sekalipun
"Memangnya kamu pernah ada waktu buat aq??nggak kan"
"Maaf"lirih karin sambil menundukkan kepalanya
"Hmn sudahlah ayo turun kita sudah sampai"ajak aldo
"Dah sampai yah Yeeeayy"teriak karin
Aldo mengacak pucuk rambut karin yang terlihat menggemaskan dimatanya karna yang namanya karin akan slalu membuat aldo tertawa, namun disisi lain hati aldo merasa bersalah karna telah kluar bersama wanita lain.
Dengan bergandeng tangan aldo dan karin masuk kedalam mall.
Pertamah tempat yang ia tuju adalah toko bucket bunga karna karin merengek memintanya.
Dengan senang hati aldo pun lansung membelikanya.
"Aldo beli icekreem yok"tunjuk karin pada penjual icekreem
"Kamu tunggu disini ajah aq yang beli"
"Siapp, ehh kamu nggak lupakan rasa kesukaanku"tanya karin
"Iyah vanila dan strowbery"lansung aldo pergi kearah penjual icekreem
Setelah membeli icekreem iapun melanjutkan jalanya ke arah timezone.
"Aldo ambilin aq boneka minions donk di situ"mintak karin sambil menunjuk ke arah japitan boneka.
"Beli aja yah! Mana bisa aq main begituan"ujar aldo.
"Nggak aku nggak mau beli aq mau liat perjuangan kamu ambilin boneka buat aq aldo,lagian blum dicoba udah bilang gak bisa"ajak karin dengan menyeret lengan aldo
Aldo hanya pasrah saja.
Setelah itu aldo membeli point untuk memainkan cabit boneka tsb.
Yang pertama aldo mengambil bonekanya..tapi gagal
Yang kedua ia coba lagi tapi gagal lagi
Yang ketiga gagal juga
Dan yang keempat ini harus dapat karna ini merupakan koin terahir.
Dan yang keempat ternyata berhasill aldo dapat mengambil boneka minions yang diminta olh karin.
"KYAKKKK ALDO DAPATT"teriak karin sambil lompat lompat
"Nih"ujar aldo sambil menyerahkan bonkanya.
"Makasih yah aldoo"senyum karin.
"Iyah lagian aq gak tega liat muka kamu yang kayak gitu ckck"kekeh aldo"pulang yah dah mulai petang nih
"Iyah tapi lain kali kesini yah"tawar karin
"In syaa Allah"
Akhirnya karin dan aldo pun memutuskan untuk pulang bersama
Dan tanpa disengaja dipojok sana ada seorang gadis yang sedang menangis melihat karin dan aldo yang tampak bahagia..
.
Gadis itu adalah...
Happy reading🌷
Vote dan comenya gak boleh ketinggalan yah manteman☺
.
.
.
@asnifa_adm
KAMU SEDANG MEMBACA
Kekasih Impian
Spiritual__Mawardah sania azzahra__ Aku adalah wanita biasa yang dijodohkan orang tuaku dengan guruku sendiri, Aku tak tau kalau dibalik pernikahanku dan ini akan terjadi hal yang buruk menimpahku, dan rumah tanggaku Semua usaha sudah aku lakukan hanya untuk...
