Aku tidak bisa melakukan apapun agar 'kau' bebas dari'nya'..
Anak kecil yang kulihat diwaktu senja itu menemuiku lagi. Dia masuk kamarku.
“Kamu.. Anak yang terjatuh waktu main kan ?” tanyaku padanya.
Dia hanya mengangguk.
“Kamu mau apa ? Kamu bukan manusia kan ?” aku bertanya lagi.
Kini dia menatapku. “Kak, tolong kami.. Aku tau Kakak bisa melihat kami, kami tak bisa kemana mana Kak..”
Sekilas vision masuk penglihatanku. Ternyata anak ini tumbal pesugihan wewe gombel yang sengaja ditumbalkan oleh ayahnya sendiri. Telah banyak anak kecil yang menjadi tumbal.
“Setan itu jahat Kak, dia akan memakan kami semua” tambah anak itu.
Dari kejauhan, aku melihat Citra bersama Mayangsari. Citra terlihat ketakutan.
“Citra, Mayang, ada apa ?” aku bertanya pada mereka berdua.
“Tidaklah mudah menolong anak itu Ser, 'mereka' dijaga oleh wewe gombel yang berenergi negatif, kau tidak mungkin melihat wujudnya” jelas Mayangsari.
Aku melihat anak yang berada disampingku.
“Dia memang jahat Kak, aku tidak akan memaksakan Kakak untuk bisa membebaskanku darinya, tapi tolong doakan kami Kak..” pinta anak itu.
Aku tak bisa ikut campur akan hal semacam ini, mungkin hanya doa yang sanggup ku utarkan.
Sesulit apapun masalah yang kita hadapi, jangan sampai kita menyekutukan Tuhan dengan melakukan persekutuan dengan setan.
