Aku tidak suka makhluk itu..
Pohon pisang. Kalian tau kan apa yang suka bersemayam di pohon pisang ?
Aku tidak suka melihatnya apalagi menghadapinya terlalu lama. Aku tau sebelumnya Mayangsari telah menutup penglihatanku agar tidak melihat makhluk ini. Namun penutup ini hanya bersifat sementara, dan sekarang aku melihatnya lagi.
Pocong. Yah pocong, kalian tau kan apa itu pocong ? Ada yang menyebutnya dengan sebutan poci, jumping candy, lemper, guling dan lainnya. Aku tau tujuan penyebutan itu agar 'dia' tidak merasa terpanggil.
Sebenarnya aku sendiri sudah jarang melihat makhluk itu, namun saat itu aku tidak sengaja melihatnya.
Wujudnya aneh, dia sedang berdiri di antara sela-sela pohon pisang. Namun wujudnya tidak utuh, aku hanya melihat bagian perut keatas alias setengah badan.
Kalian bisa membayangkannya ?
Pocong setengah badan yang berdiri diantara pihon pisang. Lebih tepatnya berdiri disamping tunas pohon pisang.
Aku tidak tau mengapa sosok pocong itu hanya memiliki setengah badannya. Aku tidak berani mendekatinya. Tau sendirilah aku penakut dengan makhluk itu. Namun difikiranku, aku membayangkan kalau dia korban tragedi kereta api. Dimana saat dikafankan, anggota tubuhnya tidak lengkap. Entahlah aku tidak ingin mencari tau lebih lanjutnya tentang sosok itu.
Aku akui, kalau aku masih penakut dengan salah satu dari 'mereka'
