(ꜱ) 1.1 | ʜʏᴜɴɢᴡᴏɴ × ʙᴏɴᴀ ㅡ 𝓜𝓮𝓮𝓽 𝓪𝓷𝓭 𝓣𝓪𝓵𝓴

224 12 10
                                    

"Chae Hyungwon?"

Merasa namanya disebut, Hyungwon yang semula sedang fokus dengan ponselnya seketika langsung mengarahkan atensinya pada seseorang di sebelah kanannya. Dia sedikit terkejut begitu tahu siapa yang baru aja menegurnya. Di sampingnya, ada seorang cewek berparas cantik dengan tinggi yang hampir sama sepertinya sedang tersenyum padanya. Membuat Hyungwon yang terkesiap dengan cepat membalikkan tubuhnya, menghadap sepenuhnya pada cewek tersebut.

"Wah! Ternyata benar lo, ya." ujar si cewek, masih dengan senyuman manis yang terpatri diwajahnya. Kelihatan sekali kalau dia begitu senang mengetahui fakta bahwa dirinya nggak salah menegur orang.

"Bona."

Menyadari siapa yang cewek yang berdiri di depannya, cowok jangkung itu cepat-cepat menelesakkan ponselnya ke dalam saku celananya. Mendadak lupa kalau sebelum kedatangan Bona, Hyungwon tadi sedang mengetikkan pesan balasan pada adik bungsunya ㅡChangkyun.

Nggak terlalu memperhatikan keterkejutan Hyungwon, Bona justru mengalihkan netranya pada bangunan sekolah yang menjulang di balik gerbang bercat hitam mengkilap. Yang pada bagian atas gerbangnya terdapat tulisan kapital SMP TAEYANG. Lalu dia beralih lagi ke Hyungwon, memandang cowok jangkung itu dengan ekspresi bingung dan penasaran.

"Lo ngapain di sini, Won? Lagi nungguin siapa?" tanya Bona.

Hyungwon nggak langsung menjawab pertanyaan Bona melainkan justru termangu memandangi Bona dengan raut wajah seperti orang bodoh.

Dia beneran Bona? Batin Hyungwon, merasa sedikit nggak percaya dengan apa yang dilihat oleh indera penglihatannya.

Maaf, bukannya Hyungwon nggak pernah lihat atau diajak ngobrol sama cewek cantik. Nggak gitu. Cuma rasanya.. ya rada nggak percaya aja gitu kalau di depannya sekarang ada Kim Bona ㅡSi Primadona sekolah yang dulu populernya udah kayak artis di sekolahnya. Baik teman-temannya, adik kelas, kakak kelas, guru-gurunya, bahkan sampai tukang kebun sekolah pun kenal baik cewek cantik ini. Hyungwon juga tentunya tahu betul siapa Bona.

Sadar pikirannya sempat terlempar kemana-mana, Hyungwon kemudian menganggukkan kepalanya. Mengiyakan pertanyaan Bona sebelumnya.

"Oh! I-ini.. gua lagi nungguin adek gua. Disuruh jemput sama Mamih." jawab Hyungwon dengan nada bicara yang tanpa sadar agak terburu-buru.

Gugup? Entahlah. Mungkin.

Bona mengangguk paham. Dia baru tahu kalau Hyungwon punya adik. Mengingat dulu waktu mereka sekelas, keduanya memang nggak terlalu dekat jadi baik Bona maupun Hyungwon nggak memiliki banyak kesempatan untuk mengenal lebih dekat. Terlebih fakta mengenai Hyungwon yang jarang banget kelihatan berbaur dengan teman sekolahnya serta fakta mengenai Bona yang cukup populer (terutama diantara cowok-cowok), menjadi alasan bagi keduanya untuk hanya mengenal sebatas nama dan dekat seperlunya aja.

Memikirkan hal tersebut tiba-tiba terbesit sebuah ide dalam benak Bona. Cewek itu lalu menatap Hyungwon dengan tatapan berbinar disertai senyuman lebar.

"Won?"

"I..iya?" sahut Hyungwon. Keningnya berkerut samar saat melihat ekspresi diwajah Bona.

Ini adalah kali pertama Hyungwon melihat Bona sedekat dan sesenang itu di depannya. Seingatnya dulu waktu negur untuk menanyakan seputar tugas sekolah atau sekedar say "Hai" ketika nggak sengaja berpapasan, tingkah Bona kayaknya nggak 'seaneh' sekarang deh.

"Mau temenin gua gak?" tanya Bona.

"He? Ngapain?"

Bona memiringkan kepalanya bersamaan dengan keningnya yang juga berkerut samar, "Hm.. makan mungkin? Tadi sih gua emang mau makan cuma karena sendirian, gua bingung. Dan kebetulan sekarang ada lo, gua jadi pengen pergi sama lo gitu." jelasnya, membuat Hyungwon yang menyadari situasi saat ini merasa nggak enak hati sama Bona.

[Tahap Revisi] 📕 𝐌𝐎𝐍𝐃𝐀𝐈𝐋𝐘 | 𝓜𝓸𝓷𝓼𝓽𝓪 𝓧Where stories live. Discover now