#NOVELPERMEN DI STORIAL

3.3K 82 7
                                    

Halo, para pembaca.

Belakangan saya sering menerima notifikasi dari Treat You Better. Jujur, saya enggak sangka masih ada pembaca yang mampir ke sini mengingat draf satu ini sudah cukup lama saya selesaikan—sekitar pertengahan 2017, kalau enggak salah.

Jadi, pertama, saya minta maaf kalau Treat You Better masih mentah banget. Maklum, draf ini ditulis di awal-awal perjalanan menulis saya. Saya sadar banyak sekali kekurangan saya. Kedua, terima kasih karena sudah meluangkan waktu untuk mengikuti kisah cinta yang cukup rumit ini. Ketiga, tadinya, saya berniat menulis versi revisi dari novel ini, yang kemudian saya beri judul Melupa Ragu. Sayangnya, untuk sesaat Melupa Ragu harus mengalah dengan Perempuan Mendung.

Yep, sampai beberapa bulan ke depan saya harus fokus dengan Perempuan Mendung. Insyaallah, semoga saja setelahnya saya bisa kembali mengulik kisah Alpha-Pamela-Erga-Dey. Doakan saja, ya!

Untuk itu, saya butuh dukungan semangat dari kalian agar bisa sesegera mungkin menamatkan draf Perempuan Mendung. Kalau kalian berkenan, saya dengan senang hati menerima kalian berkunjung di akun sebelah (re: Storial), untuk memberi apresiasi pada novel Perempuan Mendung.

Kalian, para pembaca, bisa membantu saya dengan meninggalkan ulasan, like, menjadikan buku langganan, dan terlebih merekomendasikan pada pembaca lainnya! Saya amat sangat berterima kasih untuk itu semua.

Ini dia tautan akun Storial saya: https://www.storial.co/profile/jennyannissa.

Jangan lupa mampir, ya!


***


Anw, biar enggak semakin lama penasaran, saya kasih blurb-nya untuk kalian.


"Satu pertanyaan lagi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Satu pertanyaan lagi. Pilih salah satu: hujan, panas, atau ... mendung? Dan, alasannya."

"Hujan. Syahdu. Pun, salah satu waktu paling mustajab untuk berdoa."

*


Pembaca tersayang,

Mari kuberi tahu satu hal. Kisahku kali ini sedikit berbeda. Kau, mungkin, tidak akan menemukan manisnya jatuh cinta. Sebaliknya, kau hanya akan mendapati pahitnya perasaan tak berbalas. Kelamnya sebuah kehilangan. Perihnya dilukai berkali-kali.

Namun, seperti yang kita tahu, Semesta selalu memiliki cara tak terduga. Sebuah kepergian akan Dia gantikan dengan kepulangan. Sebuah perpisahan akan Dia tukar dengan perjumpaan. Setetes air mata yang jatuh akan Dia balas dengan seuntai tawa penuh kebahagiaan.

Kapankah hari itu tiba? Kau tidak akan pernah tahu sampai kau mengalaminya sendiri. Namun, percayalah selalu: tiada pertemuan tanpa alasan.

Di bawah langit mendung menggantung, Semesta merancang pertemuan dua orang yang tak pernah menyangka garis hidup mereka akan saling bersinggungan.

Maukah kau menjadi saksi bagi kisah keduanya?

Perempuan Mendung © 2019 by Jenny Annissa.

https://www.storial.co/book/perempuan-mendung/

TREAT YOU BETTER (Ledwin Series #2)Where stories live. Discover now