Bab 30

3.4K 70 0
                                    

Jam sudah menunjuk kan pukul sembilan malam " Oscar lama Sekali"  ucap Sekar mengelus perut nya yang sudah besar memandangi  masakannya dimeja makan yang sudah dingin karena Oscar belum juga pulang ,senyum nya merekah saat mendengar suara pintu

" malam sayang " sapa Oscar melihat Sekar berjalan kearah nya

Oscar langsung memeluk Sekar " maaf aku pulang malam,banyak kerjaan tadi " jelas Oscar dengan wajah lelah yang dapat dilihat Sekar walau pun sudah berupaya di tutupinya karena tak mau Sekar khawatir tapi tetap saja Sekar dapat melihat nya

Sekar mengelus punggung Oscar dengan kedua tangan nya kemudian menarik diri dari pelukan Oscar untuk dapat memandang wajah suami nya
Sekar menangkup wajah Oscar dengan tangan nya

" kamu lelah banget ya sayang? Sini " Sekar menarik Oscar ke Sofa,setelah Oscar duduk Sekar pun berdiri di belakang Oscar untuk dapat memijat pundak Oscar setelah nya Sekar juga memijat kepala Oscar lembut membuat Oscar memejam kan matanya karena pijatan Sekar yang menenangkan

" udah sayang nanti kamu capek ,duduk sini " Oscar menepuk tempat kosong sofa yang diduduki nya

" aku gak capek kok" balas Sekar

" aku bilang duduk sini sayang"

Sekar akhirnya menuruti dan duduk di sisi Oscar " makasih sayang buat pijetan nya " ucap Oscar menyandar kan kepalanya kepundak Sekar dan menggengam tangan Sekar setelah mencium tangan Sekar lembut

" hem" sahut Sekar juga mencium tangan Oscar yang menggenggam tangan nya

Sekar dapat merasakan bahwa Oscar sudah terlelap ,Sekar bergeser dan memindah kan kepala Oscar kepangkuan nya setelah menaruh bantal kursi di atas paha nya,Sekar tidak tega membangun kan Oscar ,sambil membelai rambut suaminya Sekar pun bersandar di Sofa dan memejam kan matanya yang juga sudah mengantuk

Oscar tersentak dan melihat jam di tangan nya sudah menunjuk kan pukul dua belas malam,Oscar mencium perut Sekar yang sudah besar sebelum bangkit dari pangkuan istrinya ,pelan pelan Oscar menggendong Sekar untuk memindah kan Sekar kekamar dan membaringkan  nya di tempat tidur

" aku mencintai mu sayang " ucap Oscar mencium kening Sekar

Setelah mandi Oscar pun berbaring disisi Sekar dan memeluk nya

                     ********

Wajah Seren tidak lagi murung karena Erkan memberi kabar akan kembali sore ini ,Seren merasa kebahagian nya lengkap bila ada Dadnya di samping nya

" Ma,Pa..nanti sore Seren jemput Dad ya ke bandara?" Ijin Seren saat mereka sarapan

" kita semua akan jemput Dad kebandara " seru Kris

" iya kita kebandara rame rame ,bila perlu kita ajak Sekar sama Oscar " timpal Kian

" kak Sekar lagi hamil besar Ma, sebaik nya gak usah nanti Kak Sekar capek" lalu Seren memandang kearah Sena" kakak ikut kan nanti Sore?" Ucap Seren

" em..maaf ya Seren, Kakak gak bisa karena harus ngerjain tugas sama teman Kakak " Sena sebenarnya tidak enak pada Seren tapi dia udah janji nonton sama Rean ,karena sampai sekarang belum ada yang tau kalau dia sudah punya pacar

" kok kakak tiap Sore ngerjain tugas terus sih " rajuk Seren

" Maafin kakak tapi emang lagi banyak tugas " bohong Sena

Sena dapat merasakan Mamanya memandangnya curiga

" ya sudah kalau kakak banyak tugas "
Seren melanjut kan sarapan nya lagi

Karena mendengar suara tangisan Sean dari kamar Kian pun segera berlari untuk menemui Sean dan menggendong Sean membawa nya ke ruang makan

" udah mau berangkat ?" Tanya Kian karena melihat anak anak dan suaminya sudah beranjak dari kursi meja makan

SEKAR ( Complete )Where stories live. Discover now