Lisa Tamara lulusan S1 universitas terbaik yang cantik dan cerdas di abad ke 21, ketika mengunjungi adiknya di rumah sakit tanpa terduga di perjalanan ia sudah tidak sadarkan diri.
Saat membuka matanya dia berada di kehidupan aneh nan menyedihkan, d...
Bunga teratai di danau mekar dengan sangat indah. Zhang Yuqi terdiam di jendela kamarnya dan menatap danau kecil di depannya. Pandangannya sangat jauh. Kemudian dia teringat tentang buku Silver Life. Zhang Yuqi kembali melakukan percobaannya. Satu kata muncul dengan sangat besar 'TERATAI' Matanya tiba-tiba menatap danau dengan sangat cemerlang, dia melirik kiri dan kanan kemudian dia loncat dari jendelanya untuk mengambil bunga teratai di danau. Setelah mengambil teratai dia menatap bunga itu sangat lama.
Apa yang aku pikirkan tadi????
Tiba-tiba pikirannya tidak menentu dan dengan keputusasaan Zhang Yuqi menghela napas
"Ahhhhh sangat membosankan" Zhang Yuqi membanting badannya ke kasur dan menatap bunga teratai yang di pegangnya. Dia memetik satu persatu kelopak bunga dengan mengucapkan beberapa kata
"Li Hong Yi - Ao Tian, Li Hong Yi - Ao Tian? Arghhhh terlalu baik menggunakan nama mereka!"
"Baiklah Pangeran Es - Pangeran penggoda, Pangeran Es - Pangeran Penggoda!"
Tunggu! Tunggu! Terlalu menggelikan memanggil Ao Tian dengan Penggoda!
"Pria Menyebalkan - Pria Brengsek! Ahaahahahha kata-kata ini paling cocok!"
Dengan demikian Zhang Yuqi terus mengucapkan kata itu berulang kali sambil memetik kelopak bunga satu persatu.
"Sangat menyenangkan memanggil Zhen dengan kata Menyebalkan heum?" Suara magnetik milik seseorang mengganggu konsentrasi Zhang Yuqi, dia terbangun dari tidurnya dan melihat kebalik tirai Jendela.
Li Hong Yi berjalan dan duduk di kursi teh. Dia menyesap teh yang ada di meja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hey! Hey itu cangkir milikku!" Zhang Yuqi menunjuk cangkirnya yang kini dipegang dengan anggun oleh Li Hong Yi. Kemudian matanya melihat kiri dan kanan.
"Ini! Ini siang apakah kau tidak takut tertangkap Ao Tian??" Zhang Yuqi buru-buru menghampiri jendela, namun sebelum dia sampai, semua jendela sudah tertutup dengan angin, Li Hong Yi menjentikkan jari-jarinya, seluruh lampu di ruangan tiba-tiba menyala dengan sangat terang. Zhang Yuqi hanya terdiam dan terkesima, selanjutnya dia menatap orang di depannya yang masih asik menyesap teh. Melihat tingkah Li Hong Yi yang sangat misterius Zhang Yuqi sedikit ketakutan.
Apa yang salah dengan orang ini?
"Hey apakah kau marah?" Zhang Yuqi menatap Li Hong Yi ragu-ragu, karena Li Hong Yi begitu diam
Apakah dia bukan si menyebalkan Li Hong Yi?
"Jelaskan" Suara dingin milik Li Hong Yi terdengar sangat misterius. Zhang Yuqi tergagap dan bingung apa yang di maksudkan oleh Yang Mulia terhormat di depannya.
"Ap-apa maksudmu?"
"Zhen siapa?" Kata-kata singkat dari Li Hong Yi membuat Zhang Yuqi semakin prustasi dan tidak mengerti
