07| Pesona sang Ketua Basket

8.2K 662 67
                                    

Vote dan Komen jangan lupa❤

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Vote dan Komen jangan lupa❤

Kalo ada typo tandain aja...

Happy reading...❤

****

Zea menatap orang yang tadi menarik lengannya dengan nyalang. "Maksud lo apa narik-narik tangan gue?"

"Kalo mau pacaran jangan di tempat rame."

"Maksudnya?"

"Lo Wakil Ketua OSIS, gak seharusnya lo bersikap kaya tadi di kantin. Apalagi sampe suap-suapan gitu."

Zea mengerutkan alisnya tak mengerti. Pacaran? Siapa yang pacaran. Udah gila emang si Ketos sialan. "Siapa yang pacaran?"

"Ya lo lah Zea," ucap Elvano sinis bersedekap dada.

"Gue? Pacaran sama siapa?" Tanya Zea. Menunjuk dirinya sendiri.

Elvano menaikan sebelah alisnya dan menurunkan tangannya dari dada. "Sama cowok tadi, siapa sih namanya?"

"Arlan?"

Elvano berdecak pelan. "Oh jadi itu yang namanya Arlan. Ketua basket kan?"

"Iya dia ketua basket, emangnya kenapa?" Tanya Zea songong. Menaikan dagunya, menatap Elvano galak.

"Masih cakepan gue kemana-mana," ujar Elvano dengan tingkat kepedean yang tinggi.

Zea menatap Elvano jijik. "Idih! Cakepan Arlan kali daripada lo."

"Gue sama dia juga gantengan gue. Apalagi gue KETUA OSIS." Ujar Elvano sombong.

"Arlan juga Ketua Basket!"

"Tapi pangkatnya lebih tinggi gue kan?" Ujar Elvano dengan senyum meremehkan.

Sialan! Elvano selalu saja menyombongkan pangkatnya. Mentang-mentang Ketua OSIS. Ingin rasanya Zea menendang Elvano dari sekolah ini. Tapi yaaaaaa sudahlah...

"Bodo amat mau pangkat lo lebih tinggi juga! Yang penting Arlan ganteng." Tantang Zea kepada Elvano.

"Lebih ganteng gue."

"Arlan jago basket lo. Lo jago apa hah?" Ujar Zea memuji Arlan.

"Gue jago dalam segala hal." Elvano mengedikkan bahunya acuh.

Zea manggut-manggut mengerti kemudian menatap Elvano remeh. "Termasuk jago dalam ninggalin orang ya?"

"Kok lo ngomong gitu sih Ze?" Ucap Elvano merasa bersalah. Dia meraih tangan Zea, tetapi dengan cepat Zea menepisnya.

"Gitu gimana? Kan emang kenyataannya gitu."

"Gue udah minta maaf Ze," ujar Elvano berusaha menggapai tangan Zea.

"Terus gue maafin?" Tanya Zea menaikan sebelah alisnya.

"Ze---."

"Udahlah males gue." Zea yang hendak melangkahkan kakinya dari Elvano langsung ditahan oleh lelaki itu, membuat Zea mau tak mau kembali menoleh.

Ketos vs WaketosWhere stories live. Discover now