13 : Holiday

3K 476 18
                                    

Happy Reading:)Jangan lupa vomment, biar aku semangat lanjut hehe

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Happy Reading:)
Jangan lupa vomment, biar aku semangat lanjut hehe.

__________







Doyoung menghabiskan waktu liburannya dengan bermalas-malasan di kamar dan diselingi dengan menonton youtube atau netflix. Jika ibunya tidak berkunjung ke apartemennya, Doyoung pasti akan tetap di kamar seharian karena terlalu malas beranjak dari tempat tidur.

Doyoung sengaja menyimpan lemari kecil untuk tempat persediaan makanan di dalam kamar agar dia tidak perlu keluar kamar saat merasa lapar.

"Iya Bu. Aku sudah bangun," sahutnya ketika mendengar ketukan keras pada pintu kamarnya untuk yang ketiga kalinya.

"Cepat cuci muka dan keluarlah!"

"Iya."

Doyoung menyibakkan selimutnya dan mendudukkan dirinya di atas tempat tidur. Ia menatap ke arah pintu kamarnya dengan mata yang masih mengantuk karena belum sepenuhnya tersadar.

"Kim Doyoung!"

Doyoung turun dari tempat tidur dengan gerakan cepat dan belari kecil menuju kamar mandi untuk mencuci mukanya.

"Kenapa Ibu datang pagi-pagi sekali?" tanya Doyoung saat mendapati Nyonya Kim tengah menata makanan di atas meja makan. Kini ia sepenuhnya sadar setelah mencuci muka dan menyikat gigi.

"Bagaimana kau bisa menyebut jam dua belas itu pagi?" kata Nyonya Kim tak habis pikir. "Kau pasti akan membusuk di kamar jika Ibu tidak kemari."

"Ibu berlebihan," ucapnya tak terima.

"Setidaknya kau harus keluar dari kamar untuk membuka tirai jendela. Kenapa kau malas sekali, huh?"

"Iya Bu. Mulai besok aku akan melakukannya," kata Doyoung sembari mendudukkan dirinya. Ia hanya perlu mengiyakan ucapan Nyonya Kim agar sang ibu berhenti mengomel.

"Cepat makan! Ada yang ingin ibu bicarakan padamu."

Doyoung menatap ibunya penuh curiga. Apa yang akan dibicarakan oleh ibunya? Apakah ibunya akan menyuruh Doyoung kembali ke rumah? Atau––

"Kau tidak dengar? Ibu menyuruhmu makan," ucap Nyonya Kim saat melihat sang anak terus menatap ke arahnya dengan pandangan curiga.

"Apa yang ingin ibu katakan? Bisakah ibu mengatakannya sekarang?" tanya Doyoung penasaran.

"Tidak. Cepat makan dulu," ujar Nyonya Kim seraya menyodorkan mangkuk nasi pada sang anak.

UNEXPECTED ✔Where stories live. Discover now