16 : Back to Campus

2.8K 468 15
                                    

Bunyi alarm memenuhi kamar bernuansa abu-abu yang pemiliknya masih terlelap di balik selimutnya. Ia mengerang pelan karena merasa terganggu dengan bunyi alarm kemudian mengulurkan tangannya untuk mematikan alarm di ponselnya.

 Ia mengerang pelan karena merasa terganggu dengan bunyi alarm kemudian mengulurkan tangannya untuk mematikan alarm di ponselnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Doyoung menyibak selimutnya dan mendudukkan dirinya di atas tempat tidur. Sebenarnya ia masih sangat mengantuk, tapi ia harus siap-siap untuk pergi ke kampus karena hari ini adalah hari pertama masuk kuliah setelah libur panjang.

Doyoung meraih ponselnya dan salah satu pesan menarik perhatiannya hingga ia benar-benar tersadar sepenuhnya.

Park:

Kau memberitahu ibumu jika kita pergi bersama? Kenapa kau cerita? Ibuku jadi mengetahuinya juga. Lain kali tidak usah cerita-cerita!

Bibirnya melengkung membentuk sebuah senyuman lebar yang menunjukkan deretan gigi putihnya saat membayangkan wajah kesal Jinhye.

Doyoung suka jika Jinhye sudah marah. Omelan dan wajah kesal perempuan itu terasa menyenangkan untuk dilihat, karena itulah ia selalu membuat perempuan itu kesal saat mereka bertemu. Bagi Doyoung, Jinhye terlihat lucu jika sedang marah. Dan Doyoung menyukai-nya, entah sejak kapan.

Selama libur kuliah, mereka beberapa kali bertemu dan itu membuat Doyoung senang. Rasanya sangat menyenangkan saat bertemu Jinhye dan mengetahui hal-hal baru tentang perempuan itu.

Menghela napas panjang, Doyoung mengetikkan beberapa kalimat sebagai balasan untuk Jinhye kemudian beranjak dari tempat tidur. Ia harus cepat-cepat mandi dan siap-siap pergi ke kampus agar tidak telat.


🌱🌱🌱

Kim:

Selamat pagi. Sampai jumpa di kampus.

Jinhye menyimpan ponselnya dengan kasar di atas meja makan dan kembali menyantap rotinya. Ia menghela napas panjang menatap sarapannya pagi ini kemudian menggelengkan kepalanya beberapa kali. Ia harus terbiasa sarapan seadanya karena sekarang dirinya sudah pindah ke apartemen. Ya. Tidak ada pelayan yang akan menyiapkan sarapan untuknya. Jadi, ia harus belajar mandiri mulai sekarang.

Setelah menyelesaikan sarapannya, Jinhye meraih tas dan kunci mobilnya lalu berangkat menuju kampus.

Sebenarnya Jinhye merasa sedih karena liburannya telah berakhir. Tapi ia juga merasa bersemangat karena akan bertemu kembali dengan teman-temannya. Tetapi ada dua hal yang membuatnya sangat tidak ingin kembali ke kampus yaitu; tugas dan pengumuman pembagian kelas. Jinhye benar-benar berharap dirinya akan sekelas lagi dengan Yoora dan Mina. Dan ia juga harus menyiapkan diri untuk menerima tugas-tugas yang akan diberikan oleh para dosen.

Setelah menempuh perjalanan selama 20 menit, Jinhye tiba di kampus dan memarkirkan mobilnya.

Sebelum keluar dari mobil, Jinhye berkaca untuk melihat penampilannya kemudian mengambil tasnya dan membuka pintu mobil.

UNEXPECTED ✔Where stories live. Discover now